Ibu Tujuh Anak, Ursula von der Leyen Jadi Presiden Komisi Eropa
- dw
Sebelum mengambil alih Kementerian Pertahanan (posisi yang lama dianggap sebagai kuburan untuk karir politik Jerman), von der Leyen yang ambisius memiliki karir yang nyaris sempurna. Di sebagian besar karirnya von der Leyen loyal kepada Kanselir Angela Merkel yang menganggapnya sebagai pilar yang solid di kabinet.
Penggerak dan pengguncang
Sebagai menteri pertahanan, von der Leyen dengan cepat menangani masalah angkatan bersenjata satu per satu. Angkatan bersenjata Jerman atau Bundeswehr hingga kini masih didera berbagai masalah seperti peralatan yang ketinggalan zaman dan cacat, proyek senjata yang disalahpahami dan kekurangan ahli.
Dengan melakukan banyak tekanan politik dan berbicara di depan umum atas nama Bundeswehr, von der Leyen berhasil meningkatkan anggaran pertahanan, meskipun masih jauh dari target belanja NATO.
Dia menganulir kebijakan batas atas jumlah tentara jerman sebanyak 185.000 pasukan. Di bawah kepemimpinan von der Leyen, kebijakan pertahanan menjadi elemen yang menonjol dalam kebijakan luar negeri Jerman. Langkah ini juga sejalan dengan upaya internasional untuk memerangi milisi teror "Negara Islam."
"Kita telah meninggalkan masa-masa ketika Bundeswehr dirampingkan dalam waktu yang lama," kata von der Leyen pada 2017.
"Situasi keamanan telah berubah sehingga Bundeswehr harus menghadapi sejumlah besar tantangan, mulai dari Suriah dan Irak hingga Mali dan seluruh misi di Laut Mediterania. Selain itu, pasukan militer juga harus menangani bantuan untuk pengungsi dan melindungi perbatasan di bagian timur."