Mesir Buka Dua Piramida Kuno dan Tertua Bagi Pengunjung
- U-Report
VIVA – Menteri Purbakala Mesir, Khaled el-Anany mengumumkan, wisatawan kini diizinkan untuk mengunjungi Piramida Bent dan piramida satelitnya di nekropolis kerajaan Dahshur, yang terletak sekitar 40 kilometer selatan Kairo. Kedua piramida tersebut adalah bagian dari Memphis Necropolis, Situs Warisan Dunia UNESCO.
Piramida Bent, yang dibangun selama Kerajaan Lama Firaun Sneferu sekitar 2600 SM, unik karena memiliki dua struktur internal. El-Anany mengatakan Piramida Bent merupakan bentuk transisi dari konstruksi piramida antara Piramida Djoser Step (2667-2648 SM) dan Piramida Meidum (juga sekitar 2600 SM).
Bentuk dan penampilan Piramida Bent terbilang tidak biasa seperti piramida pada umumnya. Di ketinggian 49 meter, yang sebagian besar dibangun dari struktur batu kapur halus, dibangun pada sudut 54 derajat yang curam, sebelum meruncing di bagian atas.
Dilansir dari nytimes, El-Anany juga mengumumkan bahwa para arkeolog Mesir telah mengungkap koleksi sarkofagus dari batu, tanah liat dan kayu, beberapa di antaranya dengan mumi, di daerah tersebut.
Dia mengatakan, para arkeolog juga menemukan topeng penguburan kayu bersama dengan instrumen yang digunakan untuk memotong batu, yang berasal dari Zaman Akhir (664-332 SM).
Mostafa Waziri, Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Purbakala, mengatakan mereka juga menemukan balok batu besar bersama dengan pecahan batu kapur dan granit yang menunjukkan keberadaan kuburan kuno di daerah tersebut.