Lebih Mengenal Indonesia Justru Ketika Berada di Luar Negeri
- abc
Selama hampir 2 jam, sekitar seratusan yang hadir dalam acara ini disuguhi dengan tarian dan permainan alat musik dari Provinsi Lampung, Kalimantan Timur, Betawi dan juga dari Nusa Tenggara Timur.
Selain pertunjukan musik dan tari, juga di tempat yang sama dipertunjukkan serangkaian instrumen musik dan artefak langka dari Indonesia yang sekarang ini dimiliki oleh Monash University.
Konsul Spica menjelaskan pengalaman pribadinya dimana dia berasal dari Maluku, sehingga selama ini di Indonesia dia belum berkesempatan untuk menikmati seni dari Provinsi Lampung.
"Kita tahu Indonesia begitu luasnya, dan saya berasal dari Timur Indonesia, dan belum pernah menyaksikan tari dari provinsi Lampung yang berada di sebelah Barat Indonesia." katanya.
"Jadi kadang kita berkesempatan mengetahui Indonesia lebih banyak justru ketika sedang berada di luar negeri seperti sekarang ini." lanjutnya.
Acara Minggu Sore bersama ini merupakan bagian dari program yang dilakukan MUMA dimana di minggu pertama setiap bulan di tahun 2019, lembaga itu menampilkan pertunjukan musik dan budaya dari berbagai negara.
"Sebelum Indonesia, MUMA sudah menampilkan musik dan seni dari India, Iran, Afghanistan, dan bulan Juni, kita akan menampilkan musik dari China dan Jepang, dimana akan ada kerjasama untuk menampilkan satu pertunjukkan." kata Prof Margaret Kartomi, Direktur MUMA.