Masjid al-Aqsa di Yerusalem Kebakaran
- Al-Aqsa Mosque by David Shankbone
VIVA – Kebakaran terjadi di Masjid al-Aqsa di Yerusalem, situs suci bagi umat Islam, pada Senin malam waktu setempat. Kebakaran itu tidak menyebabkan kerusakan yang signifikan, tetapi bisa membahayakan bagian dari situs ibadah yang berusia lebih dari 2.000 tahun itu. Kebakaran bisa dipadamkan oleh pengelola masjid.
Kebakaran terjadi di ruang al-Marwani dan api diduga bersumber dari ruang penjaga masjid yang berada di atas atap ruang Marwani. Demikian ungkap Departemen Wakaf Masjid al-Aqsa yang dikutip The New Arab dan dilansir oleh Sputniknews.com.
Api tidak menyebar cepat ke bagian-bagian lain dan langsung segera dipadamkan oleh para staf masjid, yang bertindak cepat dan responsif. Dugaan sementara, munculnya api kemungkinan berasal dari ulah anak-anak sehingga pihak pengelola mengimbau bagi masyarakat yang tinggal di sekitar masjid dan di kawasan Kota Tua untuk mendidik anak-anak mereka agar berhati-hati untuk tidak menimbulkan api, terutama yang berada di dalam masjid Al-Aqsa.
Kepada media al-Araby, Kepolisian Israel menyatakan bahwa mereka menyelidiki insiden itu.
Masjid al-Aqsa, yang dalam bahasa Arab berarti "yang terjauh", merupakan tempat suci Umat Muslim di Timur Tengah. Kompleks masjid ini terletak di Yerusalem, kota yang dipersengketakan antara Israel dan Palestina selama puluhan tahun.