AS Masukkan Pasukan Garda Revolusi Iran di Daftar Organisasi Teroris
- bbc
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, secara resmi mengkategorikan Korps Garda Revolusi Iran sebagai organisasi teroris asing. Ini adalah pertama kalinya AS memberi cap demikian terhadap militer sebuah negara.
Iran kemudian membalas dengan mendeklarasikan pasukan AS di Timur Tengah sebagai organisasi teroris, sebagaimana dilaporkan media Iran.
Ketegangan antara Washington DC dan Teheran meningkat sejak Trump menarik AS keluar dari kesepakatan nuklir Iran.
Melabeli Garda Revolusi sebagai organisasi teroris membuat AS dapat menerapkan sanksi lanjutan, khususnya pada sektor bisnis mengingat keterlibatan korps tersebut dalam ekonomi Iran.
Sejumlah entitas di tubuh Garda Revolusi dan yang berafiliasi dengannya telah disasar oleh rangkaian sanksi AS atas tuduhan kegiatan proliferasi nuklir, sokongan terorisme, dan pelanggaran hak asasi manusia.
Apa yang dikatakan Presiden Trump?
Pernyataan Trump sebagai berikut: "Langkah yang belum pernah diambil ini, yang dipimpin Departemen Luar Negeri, mengenali realitas bahwa Iran tidak saja negara sponsor terorisme tapi Garda Revolusi juga secara aktif berpartisipasi dalam pendanaan dan mendukung terorisme sebagai alat negara."
Ditambahkan Trump, langkah itu dimaksudkan untuk "meluaskan cakupan dan taraf secara signifikan" terkait tekanan terhadap Iran.