Masjid Al-Noor Dibuka Kembali untuk Jamaah Pasca Serangan
- bbc
Warga Australia, Brenton Tarrant, pria berusia 28 tahun yang menyatakan dirinya seorang supremasi kulit putih, telah didakwa dengan satu pembunuhan sehubungan dengan serangan itu dan ia diperkirakan akan menghadapi tuntutan lebih lanjut.
- Getty Images
Lubang peluru ditambal, dinding dicat ulang
Setelah investigasi TKP selesai, masjid Al-Noor, yang menjadi lokasi mayoritas korban tewas, dilimpahkan lagi kepada komunitas muslim kota.
Sekitar tengah hari waktu setempat, sekelompok kecil jamaah diizinkan kembali ke masjid, sementara polisi bersenjata berpatroli di lokasi.
"Kami mengizinkan 15 orang sekaligus, supaya mendapatkan normalitas," ujar Saiyaf Hassen, seorang sukarelawan di masjid itu kepada kantor berita AFP.
Dia tidak mengatakan kapan masjid itu akan sepenuhnya dibuka kembali.
Masjid telah diperbaiki, dengan lubang peluru ditambal dan dinding-dinding yang baru dicat - meskipun kurangnya karpet di lantai berfungsi sebagai pengingat apa yang telah terjadi.
Para jamaah berlutut berdoa di atas karpet empuk berwarna abu-abu yang menempel di lantai.