Rahaf al-Qunun: Cuitan Remaja Saudi yang Mungkin Selamatkan Hidupnya
- bbc
Pada Sabtu (5/1) malam, suatu keadaan membahayakan terungkap lewat sebuah akun baru Twitter.
Rahaf Mohammed al-Qunun, 18 tahun, yang melarikan diri dari keluarganya di Kuwait, mengirimkan serangkaian cuitan memohon pertolongan dari sebuah kamar hotel di Bangkok.
Saat itu dia hanya diikuti 24 orang.
"Saya anak perempuan yang melarikan diri ke Thailand. Saya sekarang dalam keadaan bahaya karena kedutaan besar Arab Saudi mencoba untuk memaksa saya pulang," demikian isi cuitan pertamanya dalam bahasa Arab.
Kemudian dia mengatakan sesuatu yang banyak mendapat perhatian, "Saya ketakutan. Keluarga saya akan membunuh saya."
Orang melihatnya dan cuitan pertama dengan tagar #SaveRahaf dikirimkan.
Beberapa menit kemudian pegiat Amerika asal Mesir, Mona Eltahaway menerjemahkan cuitan ke dalam bahasa Inggris dan mengirimkannya ke ratusan ribu pengikutnya.