Anak Khashoggi Tinggalkan Arab dan Pergi ke Amerika Serikat
- Aljazeera
VIVA – Anak sulung dan keluarga jurnalis Jamal Khashoggi telah meninggalkan Arab Saudi dan berangkat ke Amerika Serikat setelah pemerintah mencabut larangan bepergian. Salah Khashoggi dan keluarganya berangkat ke AS, setelah sebelumnya telah bertemu dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman.
"Salah dan keluarganya berada dalam pesawat ke (Washington) DC sekarang," kata Sarah Leah Whitson, Direktur Eksekutif Pengawas Hak Asasi untuk Timur Tengah dan Afrika Utara.
Salah Khashoggi diketahui menyandang kewarganegaraan ganda yaitu Amerika Serikat dan Arab Saudi. Keberangkatannya ke AS diduga bertujuan untuk mengunjungi sanak saudaranya yang menetap di sana.
"Keluarga Jamal membutuhkan tempat untuk bersama-sama, di mana mereka merasa aman untuk meratapi orang yang mereka cintai," kata Randa Slim, Direktur Resolusi Konflik di Middle East Institute, seperti diberitakan Channel News Asia.
Seorang pejabat di Washington mengatakan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo telah meminta peningkatan keamanan dan keselamatan terhadap anggota keluarga Khashoggi. Namun tak diketahui apa tujuan spesifik dari kunjungan Salah ke AS.
Jamal Khashoggi, jurnalis dan kolumnis Washington Post, diduga tewas di dalam kantor Konsulat Saudi di Istanbul. Pihak Kerajaan Saudi mengklaim kematian Jamal disebabkan karena perkelahian di dalam konsulat. Namun berbagai sumber menyebutkan bahwa Khashoggi dibunuh dan dimutilasi oleh sekelompok agen intelijen Saudi.