Logo ABC

Mengaku Wartawan, Pria Australia ini Dituduh Sebagai Teroris Kurdi

renas
renas
Sumber :
  • abc

Ia juga mengatakan email terdakwa, postingan media sosial dan komunikasi lain dari tahun 2012 juga akan menjadi bagian dari kasus yang diajukan jaksa.

"Dalam setidaknya dalah satu email, pada Februari 2012, terdakwa menyebut "menyambut di musim semi" dan mengatakan "ini bisa menjadi perlawanan terbesar dan paling berani dalam sejarah"," kata McGuire.

Dalam email lain, diduga Lelikan mengacu pada pesawat-pesawat Turki yang mengebom area di sekelilingnya, bagaimana hal itu membuatnya marah dan bagaimana orang-orang perlu membawa payung sebagai perlindungan dari drone.

"Saya berhasil menghindar," kata pria Australia keturunan Kurdi yang menulis tentang penyergapan oleh musuh dalam pertempuran yang berlangsung selama tujuh jam di sebuah email lainnya.

McGuire mengatakan, juri akan menunjukkan bukti bahwa pada tahun 1999, Lelikan membakar dirinya untuk PKK selama protes kebebasan Kurdi di luar Balai Kota Sydney dan menderita luka bakar hingga 80 persen di tubuhnya.

"Di sebelah badannya, polisi melihat kaleng bensin 5 liter, pemantik rokok, dua dokumen, dan sekotak selebaran terkait dengan protes ini," kata McGuire.

Renas Lelikan dituduh menjadi anggota dari Partai Pekerja Kurdi, atau PKK, yang terlarang. Renas Lelikan dituduh menjadi anggota dari Partai Pekerja Kurdi, atau PKK, yang terlarang.