Perdana Menteri Australia Bela Keputusan Donasi Rp 4,44 Triliun
- abc
Ikan berwarna-warni yang ada di perairan Great Barrier Reef di ujung utara Queensland.
Supplied: Dr Jodie Rummer
Marsden mengakui suntikan uang tunai tiba-tiba itu adalah kejutan.
"Tentu saja kami harus melakukan beberapa peningkatan," katanya.
Ia mengatakan, proses keputusan untuk memberikan uang kepada yayasan itu adalah pertanyaan bagi Pemerintah, tetapi menyangkal bahwa itu merupakan penggunaan dana publik yang buruk.
"Kami benar-benar menyadari ini adalah sejumlah besar dana publik yang telah dipercaya melalui kami untuk dimanfaatkan, tetapi juga untuk disalurkan dengan penuh tanggung jawab, "katanya.
"Jika kami gagal dalam akuntabilitas, transparansi, kami akan mengkajinya."
Yayasan ini didukung oleh perusahaan termasuk BHP, Shell dan Qantas serta perusahaan pertambangan batubara Rio Tinto dan Peabody Energy.
Marsden mengatakan yayasan itu akan melanjutkan jenis pekerjaan yang telah dilakukannya selama 18 tahun, "yang merupakan penggalangan dana untuk terumbu karang dan proyek desain serta kemitraan untuk perlindungan karang".