Bocah 8 Tahun di Darwin Sukses Jadi Pengusaha Permen
- abc
Setelah bereksperimen dengan usaha lain, selama itu ibu Walters terkejut oleh bakat wirausaha putranya, mereka memutuskan untuk mencoba menjual gula-gula buatan mereka.
"Saya ingin menjual limun tetapi ibu melarangnya, dan dia menyarankan untuk menjual permen," tutur Angus.
"Permen ini berkualitas bagus yang saya tahu, " kata Walters, yang mengembangkan produk permen itu.
"Ketika dia berbicara tentang permen dan limun, daripada hanya membeli beberapa dari toko, lebih baik membuatnya permen sendiri, ini sebuah kerajinan tangan dan berkualitas baik."
Angus kemudian mengimpor kembang gula itu dan mulai menjualnya ke jaringan kecil "teman-teman ibunya dan beberapa orang secara acak". Ia kemudian juga memasarkannya di halaman Facebook dan akhirnya membuka gerai di salah satu dari banyak pasar reguler di kota Darwin.
Yang mengejutkan mereka, bisnisnya kemudian berkembang.
Bisnis kembang gula Angus sekarang telah memiliki sejumlah klien lokal.