Portugal Ingin RI Punya Peran Besar di Kancah Dunia

Dubes RI Ibnu Wahyutomo (kiri) menyerahkan Surat Kepercayaan (credentials) Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa.
Sumber :
  • KBRI Lisbon

VIVA – Portugal mengakui bahwa Indonesia merupakan bangsa yang besar dan telah menjadi pemimpin di kawasan Asia Tenggara. Berbekal modal itu lah Indonesia seyogyanya bisa berperan lebih besar lagi di kancah internasional.

Tuding Ada Kecurangan, Ini 5 Pesan Megawati untuk Awasi Pilkada 2024

Demikian harapan yang disampaikan Presiden Portugal kepada Ibnu W. Wahyutomo, Duta Besar baru Indonesia untuk negara Eropa bagian selatan itu. Dubes Ibnu menyerahkan Surat Kepercayaan (credentials) kepada Presiden Republik Portugal, Marcelo Rebelo de Sousa, di Istana Kepresidenan Palacio de Belém, Lisabon pada Selasa waktu setempat.

“Indonesia adalah bangsa yang besar dan merupakan pemimpin di kawasan ASEAN,” kata Presiden de Sousa seperti yang disiarkan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Lisabon.

Cagub Jateng Ahmad Luthfi: Kontestasi Pilkada Selesai, Saatnya Berangkulan

Oleh karena itu, menurut dia, Indonesia diharapkan dapat memainkan peran besar di fora internasional, seperti halnya Portugal yang terus berupaya berperan di dunia internasional. Salah satunya adalah pengangkatan António Guterres, mantan Perdana Menteri Portugal, sebagai Sekretaris Jenderal PBB saat ini.

Sementara itu, selain menyampaikan salam hangat Presiden Joko Widodo, Dubes Ibnu kepada Presiden de Sousa berharap agar kerjasama Indonesia dan Portugal dapat makin erat dan terus meningkat di masa mendatang. Dia pun mengingatkan bahwa kedatangan bangsa Portugis di Nusantara lima abad yang lalu telah menanamkan fondasi hubungan sosio-kultural antarbangsa yang kuat.

Anies Baswedan: Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Satu Putaran

Dubes RI Ibnu Wahyutomo dan Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa

“Kunjungan Presiden Cavaco Silva ke Indonesia tahun 2012 dan kunjungan balasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Portugal tahun 2014 lalu menjadi simbol komitmen untuk mempererat hubungan diplomatik kedua negara,” kata Dubes Ibnu.

Diplomat senior RI yang pernah bertugas di Belanda itu pun juga menyatakan bahwa Indonesia memiliki prioritas untuk meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi dengan Portugal. “Selain perdagangan dan investasi, Indonesia juga memiliki prioritas untuk meningkatkan people-to-people contact antara kedua bangsa yang telah terjalin lima abad lalu,” kata Ibnu.

Dubes RI Ibnu Wahyutomo dan jajaran KBRI Lisbon Portugal

Prosesi upacara penyerahan surat kepercayaan dimulai dengan ketibaan Duta Besar RI di Praça do Império pada pukul 15.45 waktu setempat. Dengan dikawal oleh pasukan berkuda, Duta Besar RI kemudian menuju Palacio de Belém untuk bertemu dengan Presiden Marcelo Rebelo de Sousa.

Menurut KBRI Lisabon, sejak pemulihan hubungan diplomatik Indonesia-Portugal tahun 1999, Duta Besar Ibnu W. Wahyutomo adalah Duta Besar ke-5 yang dipercaya oleh Pemerintah Indonesia sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Portugal. Sebelumnya, posisi yang sama pernah dijabat oleh Harry Pryohoetomo Haryono (2001-2004),  FX Lopes da Cruz (2005-2008) dan Albert Matondang (2010-2014), dan Mulya Wirana (2014-2017).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya