Kim Jong-un Kirim Tangan Kanan, Mata-mata Andalannya ke AS
- REUTERS
VIVA – Seorang pejabat senior Korea Utara berangkat ke New York untuk melakukan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo. Pertemuan ini indikasi terbaru bahwa akan ada pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin tertinggi Korut Kim Jon-un yang akan tetap dilaksanakan bulan depan.
Lewat cuitan di akun Twitter, Trump mengonfirmasi bahwa Kim Yong-chol, mantan kepala mata-mata dan penasihat terpercaya Kim Jong-un sedang dalam perjalanan menuju AS. Hal ini akan menjadi pertemuan pejabat tertinggi dalam sepekan terakhir untuk membahas kembali pertemuan tingkat tinggi pemimpin kedua negara.
"Kami telah menempatkan tim yang hebat bersama untuk pembicaraan kami dengan Korea Utara. Rapat saat ini sedang berlangsung mengenai KTT dan banyak lagi. Kim Yong-chol sedang menuju ke New York. Tanggapan yang solid untuk surat saya, terima kasih!" tulis Trump.
Kim Yong-chol, Wakil Ketua Komite Sentral Partai Buruh yang berkuasa dan mantan kepala Badan Intelijen Militer Korea Utara akan bertemu dengan Pompeo akhir pekan ini sebagaimana dilansir Reuters.
"Amerika Serikat terus aktif mempersiapkan pertemuan puncak yang diharapkan Presiden Trump dengan pemimpin Kim di Singapura," kata juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders.
Kim Yong-chol akan menjadi pejabat Korea Utara paling senior yang akan bertemu dengan pejabat tinggi di Amerika Serikat. Sebelumnya, seorang Marsekal bernama Jo Myong-rok juga pernah bertemu dengan Presiden Bill Clinton di Gedung Putih pada tahun 2000.
Kim Yong-chol disebut juga berperan mengkoordinasikan dua pertemuan antara Pemimpin Korea Utara dengan Pompeo pada bulan April dan Mei 2018.