Siswa Muslim Tewas Ditembak Saat Pertukaran Pelajar di AS

Sabika Sheikh
Sumber :
  • SABIKA SHEIKH FAMILY/BBC

VIVA – Terjadinya penembakan di sekolah oleh salah seorang siswa di Stafford, Texas, Amerika Serikat, dua hari lalu, masih menimbulkan perkabungan hingga saat ini. Apalagi, ternyata diketahui bahwa ada korban tewas bukan warga negara AS.

Terpilih Jadi Presiden AIUA, UIN Jakarta Berharap Bisa Perkuat Program Pertukaran Pelajar

Dikutip dari BBC, di antara delapan siswa dan dua guru yang tewas, terdapat seorang siswa asal Pakistan, yang sedang mengikuti program pertukaran pelajar Amerika Serikat bernama Sabika Sheikh (17). Tak hanya itu, diketahui bahwa salah seorang guru yang juga meregang nyawa adalah guru pengganti.

Akibat penembakan yang terjadi tersebut, 13 orang kini dirawat di rumah sakit, sedangkan dua orang di antaranya mengalami kritis. Penembakan ini, termasuk penembakan paling brutal yang kembali terjadi di lembaga pendidikan di negeri Abang Sam, setelah penembakan maut yang juga makan banyak korban di Florida pada Februari 2018 lalu.

Kampus di Tangerang Buka Program Pertukaran Pelajar ke Luar Negeri, Ini Syarat dan Kuotanya

Meski Kepolisian setempat belum mengumumkan resmi para korban tewas, namun para keluarga sudah berbicara kepada media, mengutuk sekaligus berkabung atas penembakan tersebut. Sementara itu, Kedutaan Besar Pakistan di Washington DC juga sudah membenarkan bahwa salah satu korban adalah warga mereka, Sabika.

Ironisnya, dia mendapatkan beasiswa pertukaran pelajar dari Kemenlu AS. Program ini diberikan sejak adanya serangan 11 September 2011 bagi para pelajar di negara Muslim, agar mendapatkan pendidikan dengan pertukaran budaya. Nahasnya, Sabika justru jadi korban penembakan di negara tersebut.

30 Mahasiswa dari 6 Negara Diajarkan Cara Kelola Sampah Jadi Bahan Bakar

Komunitas muslim mendoakan Sabika Sheikh, korban penembakan Texas

Sementara itu, komunitas Muslim di Stafford mengungkapkan duka dengan menggelar salat berjemaah di taman rumput Brand Lane Islamic Center, Stafford untuk mendoakan arwah Sabika.

AMPI Golkar menggelar pertemuan dengan delegasi Matsushita Institute of Government and Management, Jepang di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat

AMPI Golkar Bakal Kirim Kadernya ke Jepang

Organisasi sayap Partai Golkar, Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) berencana mengirim kadernya ke Jepang. Ketua Umum AMPI, Jerry Sambuaga mengatakan para kader AM

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2024