Bank Sperma China Wajibkan Pendonor Setia ke Partai Komunis
- bbc
Sebuah bank sperma Beijing, Cina, menuntut semua calon pendonor untuk menyatakan kesetiaan kepada Partai Komunis.
Rumah Sakit Ketiga Universitas Peking lewat pernyataannya di halaman web WeChat pada hari Rabu (04/04) menyebutkan para pendonor harus "mencintai tanah air sosialis".
Posting tersebut juga menjanjikan 5.500 yuan atau sekitar Rp12 juta bagi orang-orang yang berhasil lolos tes kesehatan terkait dengan tingkat kebugaran dan kualitas sperma.
Pernyataan tersebut kemudian dicabut dari media sosial pada hari Jumat malam.
Semua peserta disebutkan harus berada pada kisaran umur 20 dan 45 tahun, tidak menderita penyakit keturunan atau menular, disamping tanpa tanda-tanda masalah berat badan, buta warna ataupun kebotakan.
Para pria ini juga harus memiliki "kualitas politis yang mendukung", demikian isi pernyataan tersebut.
Pelamar juga harus "mendukung kepemimpinan Partai Komunis, mendukung tujuan partai dan adalah warga yang sopan dan patuh hukum, bebas dari masalah politik".
Tidak jelas bagaimana caranya rumah sakit akan menyelidiki kesetiaan ideologis pendonor.
Seorang dokter di bagian informasi rumah sakit mengatakan kepada , "(semua) Akan berjalan baik selama Anda memandang diri Anda sendiri (sebagai calon yang) cocok".