Austria akan Larang Murid TK dan SD Berhijab
- REUTERS/Amr Alfiky
VIVA – Pemerintah Austria tengah merencanakan aturan pelarangan penggunaan hijab bagi muslim di tingkat sekolah dasar atau SD dan taman kanak-kanak atau TK.
Hal tersebut dibenarkan Menteri Pendidikan Austria Heinz Fassmann. Menurutnya, larangan berhijab di tingkatan sekolah dasar itu sudah ada dalam draf dan direncanakan akan dirilis pada musim panas tahun ini.
Dikutip dari laman Aljazeera, Menteri Pendidikan Heinz Fassmann menyebut istilah simbol yang mengacu pada hijab tersebut. Pengumuman itu disampaikan setelah Vice Chancellor Heinz-Christian Strache, Politikus Konservatif dari Partai FPO mengajukan proposal untuk proteksi terhadap anak perempuan usia 10 tahun ke bawah dan meminta mereka benar-benar berintegrasi dengan budaya di Austria.
Austria diketahui berpenduduk hingga 8,75 juta orang yang 700 ribu penduduk didata adalah muslim. Sementara lebih awal pada Oktober 2017, Austria juga melarang penggunaan cadar hanya beberapa pekan sebelum pemilu di negara tersebut.
FPO dan koalisinya VPO adalah pihak yang paling gencar mengkampanyekan pengetatan simbol dan atribut muslim di negara itu. FPO didirikan oleh para mantan pengikut Nazi pada tahun 1956. Meskipun partai itu menyatakan bahwa sekarang tak lagi mengikuti akar Nazi, namun secara luas, FPO dikenal sangat islamofobia, antisemit dan rasis.
Sementara, menurut laporan The European Islamophobia tahun 2017, ada hingga 256 kasus insiden yang berkaitan dengan islamofobia di negara tersebut. (ase)