21-03-1943: Konspirasi Pembunuhan Hitler yang Menegangkan
VIVA – Pada hari ini, tepat tanggal 21 Maret tahun1943 silam, konspirasi percobaan pembunuhan Hitler kembali dilakukan. Namun, pada akhirnya percobaan pembunuhan melalui konspirasi militer ini memang tak berhasil.
Dikutip dari laman History.com, Rabu 21 Maret 2018, lebih awal pada 1941, konspirasi pembunuhan Hitler diinisiasi oleh Mayjen Henning von Tresckow, yang merupakan salah satu anggota kelompok grup militer sentral Jenderal Fedor von Bocks. Dia merupakan salah satu yang paling dikenal menyusun konspirasi untuk melawan Hitler.
Bersama dengan stafnya bernama Letnan Fabian von Schlabrendorff dan dua orang konspirator lainnya, mereka percaya bahwa Hitler dan kejahatannya bukan akan membawa kebesaran bagi Jerman, melainkan rasa malu di hadapan dunia.
Tresckow berencana menangkap dan menahan Hitelr pada saat dia berada di Borisov, Uni Soviet. Namun, disebutkan adanya hal kurang cermat yang dilakukan mereka, membuat Hitler ibarat tak bisa disentuh.
Dia hadir di Uni Soviet, dengan pengawalan penuh pasukan SS. Jangankan menangkap Hitler, kelompok Tresckow mengalami kesulitan mendekatinya.
Tresckow, kemudian mencoba kembali membunuh Hitler pada operai Operation Flash pada 13 Maret 1943, saat Hitler diketahui akan mendarat di Rastenburg. Namun, upaya itu kembali gagal.
Tak patah arang, Tresckow, lalu menugaskan seorang prajurit bernama Freiherr von Gersdorff membawa bom bunuh diri yang akan meledak di Museum Zeughaus di Berlin pada 21 Maret 1943, bertepatan dengan acara peringatan Hari Pahlawan Nasional pada saat itu. Maksudnya, agar Hitler juga ikut menjadi korban.
Namun, lagi-lagi perkiraan mereka meleset. Bom yang diatur di dua saku Gersdorff, masing-masing memiliki waktu meledak 10 menit, setelah dia memasuki museum. Dan, ternyata diketahui bahwa Hitler hanya sekejap mendatangi museum dan dia sudah keluar dari gedung tersebut pada menit ke-8 dan tak cukup waktu bagi Gersdorff untuk mengejarnya. Bom itu meledak, namun Hitler kembali lolos dari konspirasi pembunuhan dengan cara bom bunuh diri. (asp)