Tak Ada Gencatan Senjata di Perang Suriah
- bbc
VIVA – Pemerintah Suriah tetap melakukan penyerangan di kantong-kantong yang dikuasai pemberontak. Padahal, pada Sabtu, 24 Februari 2018, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa menyetujui resolusi gencatan senjata selama 30 hari.
Melansir dalam bbcnews, pelanggaran gencatan senjata itu membuat Prancis dan Jerman pun mendesak Rusia agar mau menekan pemerintah Suriah menghentikan serangan mereka.
Apalagi ada laporan yang mengejutkan, dari sebuah lembaga bantuan Amerika, yang mengaku menemukan ada indikasi serangan kimia kembali dilakukan.
Dugaan itu menguat setelah ada seorang anak meninggal dunia di salah satu rumah sakit Suriah dengan gejala terkena racun kimia.
Laporan Reuters, serangan itu terjadi di wilayah Ghouta Timur, kota yang memang menjadi kantong terakhir pemberontak Suriah. "Hentikan peperangan. Di Ghouta Timur ada 400 ribu orang tinggal dan tanpa makanan serta obat-obatan yang cukup," ujar Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.