Nyawa Ratusan Warga Suriah di Damaskus Terancam Tiap Hari
- bbc
Situasi di kawasan yang dikuasai pemberontak Suriah di pinggiran ibu kota Damaskus dilaporkan semakin memburuk akibat pengeboman yang bertubi-tubi oleh pasukan pemerintah Suriah.
Dalam wawancara dengan BBC, seorang dokter di Ghouta Timur mengatakan setiap harinya ratusan warga sipil sekarat dan rumah sakit tempatnya bekerja harus dievakuasi beberapa kali dalam sehari.
Sekolah, masjid, dan pertokoan di situ, menurutnya, secara sengaja dijadikan sasaran dalam serangan bom.
Dokter tersebut menjelaskan banyak warga yang merasa diabaikan atau dibiarkan mati oleh teman-temannya sendiri.
Koordinator operasi kemanusiaan PBB di kawasan itu, Panos Moumtzis, mengatakan sedikitnya 250 orang tewas dalam pengeboman selama tiga hari belakangan.
Seorang warga Ghouta Timur, Bilal Abu Salah -yang istrinya sedang mengandung lima bulan- mengatakan, "Kami menunggu giliran untuk mati. Hanya itu yang saya bisa katakan."
Calon bapak yang berusia 22 tahun itu khawatir bahwa ketakutan akan teror serta pengeboman yang terus menerus bisa membuat istrinya melahirkan lebih awal.