Inggris Dilanda Cuaca Ekstrem, Suhu di Bawah Nol Derajat
- ibtimes.co.uk
VIVA – Inggris akan mengalami 'pusaran kutub', di mana ledakan Arktik yang membekukan itu akan menyebabkan wilayah di Inggris berada dalam suhu di bawah nol derajat. Kondisi tersebut akan membawa angin dingin dari Eropa Timur ke Inggris.
Dilansir dari Independent, Rabu 21 Februari 2018, ada tanda-tanda bahwa kondisi ekstrem tersebut akan berlangsung hingga minggu depan, dengan kemungkinan udara yang lebih dingin dari Rusia akan bergerak ke Inggris.
Ramalan cuaca memperkirakan risiko turunnya salju sangat rendah, karena udara yang bersifat kering, meski hal itu pun bisa berubah. Juru Bicara Kantor Meteorologi Inggris mengatakan, Stratospheric Polar Vortex itu pada dasarnya akan 'menjebak' udara dingin di suatu wilayah.
"Pusaran ini terpecah dalam beberapa pekan terakhir, menyebabkan area 'pemblokiran' tekanan tinggi terbentuk di Inggris. Lokasi yang tinggi akan membawa angin timur yang kuat dan sangat dingin, dengan udara yang berasal dari Rusia dan Siberia," kata Kantor Meteorologi.
Profesor Adam Scaide dari Kantor Meteorologi Hadley Centre mengatakan, tanda-tanda kejadian ini telah muncul sejak akhir Januari, di mana kenaikan suhu dramatis sekitar 50 derajat Celcius yang dikenal sebagai Pemanasan Stratosfer Mendadak, terjadi sekitar 30 kilometer di atas Kutub Utara.