Miliarder Thailand Pemburu Satwa Liar Diciduk Polisi

Ilustrasi peluru.
Sumber :
  • Reuters

VIVA – Miliarder asal Thailand yang merupakan pemilik saham mayoritas perusahaan konstruksi ternama di negeri itu diciduk polisi. Hal itu terjadi setelah dia dan beberapa orang ketahuan berburu dan membunuh satwa-satwa yang dilindungi termasuk macan jenis black panther di taman nasional.

Miliarder Israel-AS Gelontorkan Rp 1,4 Triliun untuk Dukung Trump di Pemilu 2024

Kepolisian setempat merilis foto-foto Premchai Karnasuta yang dengan gencar melakukan perburuan hewan langka. Sementara polisi hutan juga menahan tiga orang lainnya dan menyita senjata berburu serta 143 butir peluru dari mereka saat berada di Taman Nasional Thungyai Naresuan.

Dikutip dari laman BBC, organisasi dan aktivis lingkungan memuji keberanian penegak hukum saat berhadapan dengan orang berpengaruh demi menyelamatkan alam.

Elon Musk dan Miliarder AS Berbondong-bondong Dukung Donald Trump, Total Rp3,4 Triliun Disumbangkan

Karnasutra antara lain adalah pemilik perusahaan Thailand-Italia yang berbasis di Bangkok. Perusahaannya antara lain mengerjakan proyek bandara Suvarnabhumi dan skytrain atau kereta rel layang di Bangkok.

Dia dan koleganya terancam pasal melakukan tindakan ilegal terhadap hewan. Diketahui bahwa macan hitam, burung langka dan rusa-rusa menjadi objek buruan yang diambil sebagai barang bukti tindakan kejahatan Karnasutra.

Kebiasaan Pagi Orang Sukses ala Bill Gates, Tidak Semua Orang Bisa Konsisten
Ilustrasi orang kaya yang sukses

Rahasia Perencanaan Finansial Para Miliarder yang Bikin Terkejut

Para miliarder bukan hanya sekadar orang kaya, tetapi juga seorang yang ahli dalam mengelola keuangan. Rahasianya terletak pada perencanaan keuangan dengan memperhatikan.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024