Ada 12 Sektor Terlarang Diisi Pekerja Warga Asing di Saudi
- REUTERS/Faisal Al Nasser
VIVA – Arab Saudi akan melarang orang asing untuk mengisi lowongan pekerjaan tertentu dengan tujuan memberikan kesempatan pekerjaan tersebut kepada warga Saudi.
Menteri Tenaga Kerja Kerajaan Saudi Ali bin Nasser al-Ghafis memerintahkan agar pekerjaan di 12 sektor swasta dibatasi hanya bagi aplikasi warga domestik mulai September 2018.
Ali bin Nasser al-Ghafis mengatakan, tujuan kementerian mengeluarkan peraturan itu untuk memberi lebih banyak kesempatan kerja kepada pria dan wanita di Saudi.
Seorang juru bicara kementerian, Khalid Abalkhail, mengatakan, pekerjaan tersebut sebagian besar di sektor ritel dan penjualan termasuk penjualan jam tangan, kacamata, peralatan medis, mobil, dan sepeda motor.
Keputusan tersebut dikeluarkan setelah tingkat pengangguran di Arab Saudi meningkat lebih dari 12 persen tahun lalu, karena pemerintah Saudi melihat keuangan negara mulai terganggu oleh turunnya harga minyak mentah dunia.
Dilansir Independent, keputusan itu juga diambil sebagai bagian dari upaya mereformasi ekonomi Arab Saudi di bawah Putra Mahkota baru, Muhammad bin Salman alias MBS.
Awal pekan ini, pemerintah menyita lebih dari 400 miliar riyal (£70 miliar) dari pengusaha dan pejabat yang ditahan terkait kasus korupsi.
Puluhan pejabat tinggi kerajaan dan pengusaha ditahan di Hotel Ritz-Carlton yang mewah di Riyadh.
Uang berjumlah besar tersebut memberikan dorongan finansial bagi pemerintah, yang kasnya mengalami defisit anggaran yang diprediksi sebesar 195 miliar riyal pada tahun ini. (art)