Dapat Restu Wagub Ijeck, PGN Kejar 10 Ribu Jargas di Medan hingga Akhir 2022

Jaringan Gas (Jargas) PGN tersambung ke perumahan warga.
Sumber :
  • istimewa

VIVA Bisnis – PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina terus melakukan pengembangan Jaringan gas (Jargas) rumah tangga atau SR di wilayah yang tersedia jargas seperti di Kota Medan, Sumatera Utara. Pengembangan itu masuk dalam target 400 ribu SR dengan menggunakan skema investasi internal PGN.

Sebelum Hangus Ganti Tahun, Poin MyPertamina Bisa Ditukar dengan Logam Mulia hingga Motor Sport

Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Achmad Muchtasyar menyatakan bahwa PGN siap berkontribusi membangun jargas sebanyak 1 juta sambungan rumah tangga (SR) secara bertahap. Dan untuk Medan, PGN mengalokasikan jargas sebanyak 17.000 SR.

“Dari 17 ribu itu, baru 7 ribu yang terealisasi. Masih ada 10 ribu lagi dan akan kami kejar terus, mengingat di 2023 nanti akan ada alokasi lagi,” ujar Achmad dalam keterangan tertulisnya, Minggu 16 Oktober 2022.

Strategi PIS Ajak Generasi Muda Pesisir Lestarikan Budaya Kelautan

Wagub Sumut Musa Rajekshah dan Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Achmad M

Photo :
  • Dok. PGN

Ia menuturkan, pembangunan jargas mengadopsi pemanfaatan digitalisasi pada smart meter atau unit meteran yang akan menghitung pemakaian gas bumi yang dapat langsung terhubung dengan sistem pembayaran milik perusahaan dan pada pelanggan secara otomatis.

SPBU Nakal Ditemukan di Yogyakarta, Pertamina Beri Sanksi Penghentian Operasi

Menurut Achmad, keamanan juga bertambah dengan adanya layanan tambahan smart meter, karena pemakaian gas akan termonitor dan tercatat otomatis. Selain itu, jargas bumi lebih aman dengan fitur pengamanan yang lengkap dan gas bumi mudah terurai di udara.

Smart meter akan menggantikan pencatatan meter manual petugas PGN untuk rumah tangga maupun UMKM. Hal ini dapat meminimalkan kontak fisik saat pandemi karena petugas tidak perlu datang ke rumah untuk melakukan pencatatan manual.

PGN menggandeng partner dalam negeri untuk memproduksi smart meter, sehingga baik gas bumi pada jargas maupun infrastruktur penunjangnya merupakan produk dalam negeri.

Pembangunan Jargas PGN (ilustrasi)

Photo :
  • VIVAnews/Fikri Halim

Dengan menggunakan produk dalam negeri dalam menunjang pembangunan jargas, diharapkan bisa meningkatkan pemanfaatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 45 persen.

“PGN akan bersinergi dengan seluruh stakeholder dan dukungan pemerintah pusat maupun daerah siap mengakselesari pemanfaatan jargas sebagai solusi pemenuhan energi yang praktis, aman, nyaman, dan modern bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, rencana PGN untuk memperluas pembangunan jargas di Sumatera Utara khususnya di kota Medan mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Sumut akan mendukung PGN dalam mengejar target pembangunan jaringan gas (jargas) di Sumatera Utara khususnya Kota Medan yang secara umum menjadi bagian pencapaian target 400 ribu Sambungan Rumah (SR) pada 2022.

Pemasangan Jaringan Gas Bumi ke rumah masyarakat.

Photo :
  • VIVA.co.id/Yandi Deslatama

“PGN tadi menyampaikan ada program jargas untuk masyarakat rumah tangga, untuk Medan, program dari PGN pusat ini ada 17 ribu. Kami dari Pemprov Sumut menyambut baik ini. Pemerintah Provinsi akan ikut mendukung dan membantu nantinya,” ujar Musa Rajekshah.

Wagub yang akrab disapa Ijeck tersebut mengatakan, bahwa hal yang paling penting adalah pemahaman masyarakat mengenai pelayanan PGN lebih murah, lebih aman dan lebih banyak keuntungannya daripada gas tabung.

“Saya baru dengar juga malah jaringan pipa ke dalam rumah sepanjang 15 meter gratis dari PGN. Pelayanan ini saya rasa jauh lebih baik, lebih murah. Di rumah sudah pakai, kalau sudah pakai pasti masyarakat tahu bagaimana keuntungannya. Dan kita harap ini terus disosialisasikan,” dukung Ijeck.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya