IHSG Menguat Disokong Data PDB dan Cadev, Ini Rekomendasi Sahamnya

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 10 poin atau 0,15 persen di level 7.068 pada pembukaan perdagangan Jumat 5 Agustus 2022.

Dibuka Memerah, IHSG Diprediksi Lanjut Melemah

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk menguat pada perdagangan hari ini.

"Saat ini pola pergerakan IHSG akan diwarnai oleh rilis data perekonomian perihal PDB, dan rilis data ekonomi tentang cadangan devisa," kata William dalam riset hariannya, Jumat 5 Agustus 2022.

Analisis Prediksi IHSG Perkasa, Intip 5 Rekomendasi Saham yang Dijagokan

IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

William menambahkan, rilis data PDB dan cadangan devisa itu diperkirakan akan lansir dalam kondisi stabil. Hal itu diharapkan dapat memberikan sentimen positif dan dapat mendongkrak kenaikan dari IHSG.

KNEKS Prediksi Aset Keuangan Syariah Global Melejit 66 Persen di Tahun Depan, Sudah Sumbang Rp 9.761 Triliun ke PDB

"Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.789-7.074," ujarnya.

Selain itu, William juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni HMSP, GGRM, UNVR, TLKM, ASRI, PWON, CTRA, BBCA, BINA.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

IHSG Susut ke Level Rp 7.114 Jelang Akhir Pekan, Sederet Saham Konsisten Menguat Pesat

IHSG merosot sebesar 1,19 persen atau 85,89 poin pada penutupan perdagangan pasar, Jumat 29 November 2024. Penurunan membawa indeks terkapar di level 7.114,27.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024