Mau KPR Rumah Rp500 Juta DP 5% Cicilan Rp2 Jutaan, Ini Caranya
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memacu penyaluran kreditnya pada kuartal terakhir 2021, khususnya di segmen KPR Non Subsidi. Salah satunya dengan mengenalkan fitur baru Graduated Payment Mortgage dalam produk KPR BTN Gaess for Millenial.
Wakil Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu mengungkapkan, dengan fitur Graduated Payment Mortgage (GPM), milenial mendapatkan pembayaran angsuran di beberapa tahun pertama yang lebih ringan dengan perhitungan suku bunga kredit yang lebih kompetitif.
“Fitur ini menjawab kebutuhan para milenial dalam membeli hunian dan keringanan dalam membayar angsuran sesuai dengan perencanaan finansial mereka. Karena pada tahun-tahun awal biasanya mereka masih beradaptasi dengan cicilan KPR,” kata usai meluncurkan fitur GPM KPR BTN Gaess For Millenial di Jakarta, Kamis, 28 Oktober 2021.
Dia menjabarkan, GPM memiliki keunggulan utama di antaranya suku bunga promo lebih rendah dan diperhitungkan secara berjenjang. Yaitu sebesar 4,75 persen selama 2 tahun pertama pinjaman, dibandingkan dengan KPR biasa yang menggunakan skema fix and cap atau bunga naik 1 persen tiap tahun selama 3 tahun pertama.
Sehingga besar angsuran GPM lebih rendah dibanding angsuran KPR reguler pada awal masa kredit. Setelah itu, pembayaran angsuran akan meningkat secara stabil sesuai dengan asumsi kenaikan penghasilan calon debitur setiap tahunnya.
“Dengan fitur ini para milenial masih memiliki kelonggaran finansial untuk membeli kebutuhan rumah lainnya seperti furniture, kitchen set atau kebutuhan lain yang saat itu mendesak,” kata Nixon.
Baca juga: Bos Garuda Indonesia Pastikan Restrukturisasi Perusahaan Dikebut
Sementara itu, Direktur Consumer and Commercial Lending Bank BTN, Hirwandi Gafar menambahkan syarat nasabah yang dapat menikmati fitur GPM dalam produk KPR BTN Gaess For Millenial. Pertama, harus berusia 21-35 tahun, kedua memiliki pekerjaan dan status sebagai karyawan tetap dengan penghasilan tetap.
Dengan fitur GPM, menurut Hirwandi, milenial dapat membayar cicilan yang lebih terjangkau. Dia pun mensimulasikan kredit rumah yang bisa didapatkan milenial dengan harga Rp500 jutaan.
"Misalkan jika milenial membeli rumah seharga Rp 500 juta dengan uang muka 5 persen, maka angsuran awal dengan fitur GPM, hanya perlu mencicil Rp2,8 juta per bulan. Sementara tanpa fitur GPM cicilannya akan mencapai sekitar Rp 3,1 juta,” kata Hirwandi.
Dengan penambahan fitur KPR BTN Gaess For Millenial, Hirwandi optimistis BTN dapat mengejar pertumbuhan KPR Non Subsidi. Adapun realisasi KPR BTN Gaess For Millenial sejak tahun 2019 sampai dengan September 2021 telah mencapai Rp15,2 triliun. BTN mematok target realisasi kredit consumer non subsidi untuk semua produk adalah sekitar Rp10,3 triliun pada 2021.