Modernisasi, Kementerian Koperasi dan UKM Ubah Logo
- Arrijal Rachman/VIVA.
VIVA – Kementerian Koperasi dan UKM resmi menggunakan logo baru, Senin, 27 September 2021. Selama ini, kementerian tersebut hanya menggunakan lambang negara, yakni Garuda Pancasila sebagai logo.
Logo kali ini menggunakan simbol-simbol sederhana, yakni empat garis hijau tosca dan hijau lumut yang saling bersilangan lurus membentuk tanda plus. Pada sisi garis ditambahkan empat titik berwarna hijau lumut.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, penggunaan logo baru tersebut sebagai bentuk modernisasi kementerian. Tujuannya, untuk mendorong modernisasi koperasi dan UKM di seluruh Indonesia.
"Untuk menjadikan koperasi modern dan UMKM naik kelas maka kita sebagai pemangku utama kepentingan itu harus terlebih dahulu membangun pola pikir yang modern," kata dia dalam sambutannya di acara tersebut.
Dia berharap pola pikir yang modern dapat terbentuk di seluruh lapisan para abdi negara di kementeriannya. Pola pikir ini menurutnya harus mampu merancang ekosistem terbaik untuk koperasi dan UMKM masa depan.Â
"Ekosistem itu harus dinamis, terkoneksi, terintegrasi dan penuh akselerasi. Oleh karena itu kita harus menjadi organisasi yang humanis, saling merangkul, mendukung, berkolaborasi untuk karya dan produktivitas yang konsisten secara gotong royong," tegasnya.
Teten menganggap, nilai-nilai ini dapat menjadi kekuatan bagi kementeriannya untuk bergerak dan tumbuh bersama dengan menyambungkan segala sumber daya demi kemakmuran bangsa.
"Rancangan upaya semangat dan tekat untuk mewujudkan visi masa depan telah tergambar melalui logo Kemenkop UKM Â yang diharapkan dapat menjadi simbol kemajuan yang modern," papar dia.
Logo ini dikatakannya sebagai implementasi bentuk rancangan masa depan dengan sebuah lanskap baru. Melalui kekuatan sumber daya bangsa berbasiskan future mobility, food, fashion dan craft melalui simbol kemajuan yang modern.
"Mari bersama sama kita bangun ekosistem untuk transformasi koperasi dan UMKM masa depan. Kita ditugasi di Kemenkop UKM itu untuk mengurusi orang-orang kecil pasti pahalanya besar. tapi kalau mengkhianati pasti diseterika," tegasnya.