Keren, Intip Cara Sri Mulyani Promosi Perpanjangan Diskon PPnBM Mobil

Sri Mulyani Hadiri Sidang Tahunan MPR RI
Sumber :
  • Dok Pemberitaan Parlemen

VIVA – Berbagai cara dilakukan Pemerintah untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional terdampak COVID-19 saat ini. Salah satunya gencar promosi di media sosial bermacam insentif yang dikeluarkan.

Sri Mulyani Tugasi Wamenkeu Anggito Kejar Pajak Underground Economy

Salah satunya yang dilakukan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Dia mengunggah video berdurasi tidak sampai 20 detik, yang mengiformasikan insentif diskon pajak kendaraan bermotor yang diperpanjang hingga Desember mendatang.

Video tersebut pun dikemas dengan atraktif. Yang menjelaskan secara gamblang akan perpanjangan insentif itu guna mendorong masyarakat membeli kendaraan di tengah lesunya penjualan saat ini. 

Mobil Tabrakan Kerumunan hingga Tewaskan 35 Orang di Zhuhai China, Pelaku Stres Usai Bercerai

Selain menampilkan ilustrasi mobil-mobil baru berjejer hingga lini produksi pabrik otomotif. Uniknya, latar musik video itu menggunakan lagu dari bbno$ & Rich Brian yaitu Edamame, yang sedang hits di kalangan anak muda saat ini.

Sri Mulyani dalam caption video tersebut pun mengajak masyarakat segera memanfaatkan insentif Pemerintah ini 

Mobil Pengacara Tabrak Kantor Pengadilan Negeri Manggarai, Pelaku Klaim Tak Sengaja

"Diskon pajak (PPnBM) kendaraan bermotor diperpanjang hingga Desember 2021. Segera manfaatkan dan dukung pemulihan ekonomi nasional," tulis Sri, dikutip Selasa, 21 September 2021. 

Lebih lanjut dia menjelaskan alasan kenapa kebijakan ini diperpanjang. Yaitu, terbukti efektif mendorong kinerja industri otomotif nasional.

Baca juga: Diduga Aniaya M Kece di Rutan, Irjen Napoleon Masih Merasa Jadi Atasan

"Kebijakan diskon pajak telah direspons positif oleh masyarakat dan produsen. Tercatat mulai Januari-Juli 2021, penjualan mobil ritel tumbuh 38,5 persen dari periode yang sama tahun lalu. Para produsen kendaraan bermotor pun dapat kembali beroperasi dengan kapasitas yang lebih tinggi," tambahnya.

Sehingga dia menegaskan, terakselerasinya industri otomotif itu pada akhirnya dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional.

"Dan tahukah? Peningkatan sisi produksi ini memiliki dampak positif yang sangat penting, yaitu menjaga tingkat penyerapan tenaga kerja," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya