Jokowi Waspadai Kondisi Ekonomi Triwulan III-2021: Lebih Berat
- Repro Youtube Sekretariat Presiden.
VIVA – Presiden Joko Widodo mengaku bangga karena saat ini makin banyak kaum muda, termasuk milenial, semakin giat investasi, terutama di pasar modal.
Sebab, jumlah investor berdasarkan data yang diperoleh Presiden meningkat terus. Tidak tanggung sejak tahun 2017 hingga tahun kenaikannya hingga empat kali lipat dan didominasi kaum milenial.
"Yang saya senang adalah peningkatan investor pasar modal didominasi investor domestik dan kaum milenial. Kenaikan investor ini akan berkontribusi menahan tekanan pasar," ucap Jokowi dalam sambutannya pada HUT ke-44 Pasar Modal, Selasa 10 Agustus 2021.
Jokowi juga bersyukur makin banyak perusahaan yang melantai di bursa. Selama pandemi, kata Kepala Negara, perusahaan yang beroperasi di dalam negeri, yang mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) tertinggi di ASEAN.
Baca juga: Tol Ciawi-Sukabumi Tembus Cibadak Akhir 2021, Bisa Hemat Waktu 2 Jam
"Sampai akhir Juli 2021 tercatat ada 27 IPO baru, pencapaian yang baik ini telah dicapai selama 4 tahun berturut-turut," sambungnya.
Namun demikian, secara makro, Jokowi memberi catatan kepada pelaku ekonomi di seluruh penjuru bangsa. Jokowi mewanti-wanti agar seluruh kalangan untuk mewaspadai hantaman ekonomi di periode kuartal III.
Tapi di sisi lain juga, Jokowi meminta momentum positif di pasar modal terus berlanjut. Karena menurutnya kepercayaan di sektor pasar modal menjadi prioritas.
"Ini kondisi perekonomian lebih berat. Kita tahun awal bulan Juli, varian Delta telah memaksa kita untuk memperketat mobilitas masyarakat yang tentu saja berdampak pada ekonomi nasional kami. Hal ini yang harus diwaspadai, termasuk oleh pasar modal," kata dia.