Harga Emas Hari Ini 26 Januari 2021: Global Loyo, Antam Stagnan
- Antara/ Andika Wahyu
VIVA – Harga emas internasional dibuka turun pada perdagangan Selasa pagi. Hal itu disebabkan oleh menguatnya dolar Amerika Serikat dan kekhawatiran terhadap mundurnya waktu penyaluran paket bantuan virus Corona di AS.
Dilansir dari CNBC pada Selasa 26 Januari 2021, harga emas di pasar spot tercatat turun sebesar 0,1 persen ke level US$1.853,99 per ons. Untuk emas berjangka AS turun sebesar 0,1 persen ke level US$1.852,90 per ons.
Sementara itu, proposal bantuan paket Corona yang disiapkan Presiden Joe Biden senilai US$1,9 triliun kembali mendapat keberatan dari Partai Republik. Di mana paket itu dinilai terlalu mahal dan dinilai terlalu kecil untuk menargetkan distribusi vaksin.
Kemudian, AS akhirnya memiliki Menteri Keuangan perempuan pertama yaitu Janet Yellen, usai senat menyetujuinya pada Senin kemarin. Yellen dipastikan akan menjadi juru kunci dalam upaya kerja sama dengan Kongres pada rencana stimulus fiskal virus Corona yang diajukan Joe Biden.
Emas Domestik
Di dalam negeri, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dibanderol seharga Rp958 ribu per gram. Harga emas Antam tak bergerak dibandingkan dengan perdagangan Senin 25 Januari 2021.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, pembelian kembali atau buyback ditetapkan seharga Rp839 ribu per gram. Harga tak mengalami perubahan dari perdagangan kemarin.
Adapun untuk harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,56 juta, 10 gram Rp9,07 juta, 25 gram Rp22,56 juta, dan 50 gram Rp45,04 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp90,01 juta, 250 gram Rp224,76 juta, dan emas 500 gram Rp449,32 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp529 ribu dan 1.000 gram senilai Rp898,6 juta.
Antam mencatat ukuran 0,5 gram, satu gram dan dua gram tidak tersedia di butik logam mulia hari ini.