Soekarno-Hatta jadi Salah Satu Bandara di Dunia Teraman dari Corona

Pemeriksaan suhu tubuh penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Banten.
Sumber :
  • VIVAnews/Sherly

VIVA – Bandara Internasional Soekarno-Hatta dinilai menjadi salah satu bandar udara di dunia dengan rating tertinggi dalam penerapan protokol kesehatan dan keamanan dalam mencegah penyebaran Virus Corona atau COVID-19. 

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Rating Bandara Soetta di Indonesia menjadi yang paling tinggi dibandingkan dengan bandara lainnya.  Hal ini berdasarkan evaluasi lembaga global Safe Travel Barometer yang memberikan rating Safe Travel Score hingga 4.09 bagi Soekarno-Hatta. 

Rating tertinggi dalam penilaian ini adalah 5, di mana memang belum ada bandara di dunia yang berhasil mendapat skor tersebut. Safe Travel Barometer sendiri memiliki database terbesar dan paling komprehensif di dunia mengenai protokol kesehatan dan keamanan terkait COVID-19.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Baca juga: Ahok Buka Aib Pertamina dan BUMN karena Direksi Langsung Lobi Menteri

Co Founder and Chief Executive Officer Safe Travel Barometer Virendra Jain mengatakan, bandara memiliki peran penting dalam membuat penumpang mudah beradaptasi di dalam masa new normal. Karena itu area ini harus mendapatkan perhatian khusus.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

“Mereka (bandara) adalah lini terdepan pertahanan untuk memastikan keamanan dan mengurangi kekhawatiran dalam perjalanan,” ujar Virendra dikutip dari keterangannya, Rabu 16 September 2020.

Virendra menegaskan, untuk mewujudkan hal itu, Bandara harus mengimplementasikan beragam inisiatif untuk memastikan keamanan dan kenyamanan traveler dan kru pesawat. Di samping juga meminimalisir potensi penyebaran COVID-19.

Merespons peringkat tersebut, President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, capaian Bandara Soekarno-Hatta dalam penerapan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 ini sejalan dengan komitmen dan kerja sama seluruh stakeholder

“Tujuan PT Angkasa Pura II dan seluruh stakeholder adalah Bandara Soekarno-Hatta dapat tetap beroperasi sebagai pintu gerbang utama negara dan tetap menjaga konektivitas di Tanah Air meski kita kini tengah menghadapi tantangan berat dari pandemi COVID-19,” ujarnya.

“Komitmen menjalankan protokol secara ketat yang didukung dengan berbagai inovasi berbasis teknologi merupakan salah satu kunci bagi kami agar Soekarno-Hatta dapat selalu mengedepankan aspek kesehatan dan keamanan di tengah pandemi,” jelasnya.

Adapun Safe Travel Barometer merilis Safe Travel Score untuk kategori bandara, berdasarkan audit independen terhadap lebih dari 200 bandara di dunia. Termasuk mengenai upaya bandara dalam menerapkan langkah guna menjaga Kesehatan dan keselamatan traveler.

Safe Travel Score antara lain menilai implementasi dari touchless processing, pengecekan suhu tubuh, peraturan kewajiban memakai masker dan hand sanitizer. Kemudian, adanya kewajiban surat keterangan sehat, keharusan pengetesan COVID-19, dan adanya aplikasi untuk contact tracing ditetapkannya waktu minimum untuk check-in

Kemudian, dilakukan disinfeksi di toilet, eskalator, lift, boarding gate, dan penggunaan face shield bagi staf bandara. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya