Vaksin Corona Bikin Kurs Rupiah Menguat Lagi
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat kembali menguat pada perdagangan hari ini, Rabu 26 Agustus 2020. Rupiah mampu kembali ke posisi kisaran atas Rp14.500 per dolar AS
Pada saat pembukaan perdagangan di pasar spot pagi tadi, rupiah ditransaksikan di level Rp14.585 per dolar AS. Menguat dari level Rp14.649 saat penutupan perdagangan kemarin.
Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia mematok nilai tengah rupiah di posisi Rp14.636. Sedikit di atas level Rp14.632 per dolar AS kemarin.
Baca juga:Â Sinyal Resesi? Menkeu Sri Perkirakan Ekonomi RI Kuartal III Minus 2%
Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menerangkan, sentimen positif pasar keuangan dan investasi hari ini terdorong oleh vaksin COVID-19 mRNA-1273 milik Moderna yang semakin menjanjikan.
"Sentimen pasar mendapat dorongan dari Moderna yang menyatakan sedang dalam pembicaraan eksplorasi lanjutan dengan Komisi Eropa untuk memasok 80 juta dosis mRNA-1273," katanya, dikutip dari analisisnya, hari ini.
Di samping itu, sentimen baik katanya juga dipengaruhi pertemuan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin dengan Wakil Perdana Menteri China Liu He untuk memantapkan kesepakatan perdagangan dua negara.
Dari dalam negeri, Ibrahim mengatakan, pemerintah akhirnya sependapat dengan banyak pengamat ekonomi maupun para analis. Bahwa, skenario terburuk pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 0 sampai -2 persen pada Kuartal III-2020.
"Proyeksi negatif muncul karena aktivitas ekonomi masyarakat dan dunia usaha yang mulai pulih sejak Juni 2020 rupanya belum cukup kuat untuk berlanjut di kuartal III," ungkapnya.
Meski demikian, Ibrahim meyakini mata uang garuda kemungkinan masih akan menguat walaupun dalam penguatan tipis antara 10-25 poin di rentang Rp14.610-14.680 per dolar AS, melanjutkan penguatan kemarin. (ren)