Antrean Panjang Peserta Kartu Prakerja Gelombang 4 Sudah 4,6 Juta

Petugas dampingi warga yang mendaftar Kartu Prakerja di Surabaya 13 April 2020
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Moch Asim

VIVA – Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, memaparkan hingga saat ini total pendaftar yang sudah teregistrasi ke dalam program Kartu Prakerja telah mencapai 11,6 juta orang. Denni memastikan, secara keseluruhan, pihaknya pun sudah selesai melakukan proses verifikasi kepada 11,6 juta calon peserta.

Klaim Rp700 Ribu ke e-Wallet Pakai Kartu Prakerja, Cek Syaratnya di Sini!

"Jadi yang masih menunggu di gelombang empat kartu prakerja ini adalah mereka yang sudah lolos verifikasi sampai data NIK dan jumlahnya sekitar 4,6 juta orang," kata Denni dalam telekonferensi pada Senin 27 Juli 2020.

Meski demikian, Denni mengaku belum bisa memastikan kapan gelombang empat dari program akan mulai digelar kembali setelah sebulan lebih penerimaan peserta ditangguhkan sementara.

Tingkatkan Kualitas Pemahaman dan Kompetensi Diri, Mitra Pengemudi Ikuti Seminar Driver Academy

Apabila nantinya sudah kembali dibuka, dia memastikan bahwa pihaknya akan menyiapkan kapasitas untuk 500 ribu orang peserta program Kartu Prakerja di gelombang empat tersebut.

Selain itu, di gelombang keempat nanti, Denni mengakui bahwa pihaknya akan memberikan prioritas kepada para peserta yang terdampak pandemi COVID-19 dan sudah terdaftar di Kementerian Ketenagakerjaan.

Cara Klaim Rp700 Ribu ke E-Wallet dengan Kartu Prakerja, Cek di Sini!

"Jadi yang sudah diusulkan oleh Kemenaker maka akan diberikan karpet merah," ujarnya.

Diketahui, sejak gelombang pertama hingga ketiga, total jumlah penerima program sudah mencapai sekitar 680 ribu orang. Di dalamnya, total peserta yang sudah membeli program pelatihan pertama jumlahnya sudah mencapai 600 ribu orang.

Kemudian untuk peserta progam Kartu Prakerja yang sudah mendapatkan insentif karena telah menyelesaikan program pelatihan yang dipilihnya, hingga saat ini totalnya sudah mencapai 480 ribu orang. (ren)

Baca juga: Anies Jelaskan Alasan DKI Pinjam Uang Rp12,5 Triliun
 

[dok. Humas BTN]

Gandeng Kejagung, BTN Pastikan Lindungi Data Pribadi Nasabah

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk alias BTN menegaskan komitmen untuk melindungi kerahasiaan data dan informasi nasabah.

img_title
VIVA.co.id
25 Oktober 2024