Mudik Gratis Naik Kapal Pelni Resmi Ditiadakan Tahun Ini
- vstory
VIVA – PT Pelayaran Nasional Indonesia mengeluarkan kebijakan terkait sistem reservasi penumpang yang akan menggunakan jasa kapal laut. Daftar prioritas dalam pembelian tiket dan pembatasan jumlah maksimal tempat duduk 80 persen pun diberlakukan.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero), Yahya Kuncoro menyampaikan, hal itu dilakukan untuk memberikan ruang batasan jarak antar penumpang sehingga penyebaran Virus Corona COVID-19 bisa dicegah.
Pelni menurutnya, juga menganjurkan penumpang untuk lebih selektif dan berhati-hati saat akan melakukan perjalanan di tengah kondisi penyebaran COVID-19 di Indonesia saat ini.
"Melihat situasi yang terjadi saat ini, manajemen akan memprioritaskan pembelian tiket bagi petugas yang terkait dengan aktivitas logistik, kesehatan dan kemamanan," ucap Yahya dikutip dari keteranganya, Selasa 31 Maret 2020.
Selain itu, sesuai dengan surat yang dikeluarkan oleh Kementerian BUMN perihal pembatalan program mudik gratis bareng BUMN, Pelni juga tidak akan menjalankan kegiatan itu tahun ini.
"Pelni tentu mendukung kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah terkait pembatasan aktivitas berpergian masyarakat guna mengendalikan rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia. Kami pun berharap agar penyebaran virus ini dapat segera terhenti," tegasnya.
Sebagai bentuk antisipasi, Pelni telah menjalankan pengukuran suhu tubuh bagi seluruh penumpang sebelum naik ke atas kapal. Perusahaan juga melakukan penyemprotan disinfektan pada seluruh kapalnya secara berkala, serta menerapkan physical distancing bagi para penumpang dengan mengatur jarak antar penumpang sejauh satu meter.Â
Selain itu telah disediakan hand sanitizer di setiap dek penumpang, sabun cuci tangan di setiap toilet. Memberikan masker bagi penumpang yang sakit di tengah perjalanan serta memberikan imbauan mengenai kesehatan melalui pengeras suara setiap tiga jam.