Daripada Sering Ngopi, Sri Mulyani Ingatkan Milenial Sebaiknya Nabung
- Instagram Didiet Maulana
VIVA – Menabung untuk hari tua merupakan hal yang penting dilakukan sejak muda. Apalagi, jika Anda adalah pekerja swasta yang belum tentu mendapatkan dana pensiun yang besar.Â
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun mengingatkan generasi milenial untuk menyisihkan hasil pendapatannya untuk dana pensiun. Sebab, dengan pola hidup yang dinamis, menurutnya, milenial juga harus menyiapkan perencanaan untuk hari tuanya.
"Mumpung masih muda, himpun dana pensiun dari sekarang. Jangan sadar ngumpulin pensiun dua tahun sebelum pensiun," kata Sri di Jakarta, Rabu 26 September 2018.Â
Sri mengatakan, porsi populasi generasi Indonesia yang berada di bawah 30 tahun jauh lebih besar ketimbang masyarakat di atas 50 tahun. Untuk itu, saat ini adalah masa penting bagi Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) untuk melakukan sosialisasi dan edukasi secara masif, sehingga jumlah dana pensiun bisa semakin besar.
"Harusnya ADPI ini ada strategi bagaimana masuk ke dunia milenial. Bagaimana mereka bisa responsible terhadap masa depan dan masa sesudah pensiun," ujarnya.
Sri memaparkan, generasi milenial memiliki filosofi hidup yang lebih dinamis dan berorientasi kepada pengalaman. Namun, pencarian pengalaman itu, menurutnya, tidak akan berlangsung hingga hari tua.
Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu juga menyinggung gaya hidup milenial yang lebih suka ngopi atau nongkrong. Biaya untuk aktivitas itu sebaiknya dikurangi agar bisa digunakan sebagai simpanan untuk dana pensiun.
"Sisihkan uang kopi kamu tadinya dua kali sehari menjadi sehari sekali, atau misalnya sehari kopi sekali, sekarang dua hari sekali," tuturnya.
59% Gen Z dan Milenial Gunakan Paylater Untuk Atur Keuangan, Kok Bisa?
Paylater kini menjadi produk finansial populer yang banyak digunakan masyarakat, terutama anak muda seperti milenial dan Gen Z.
