Kandungan Emas Papua Mencapai 3.531 Ton, Tembaga 42 Juta Ton

Tambang Freeport di Papua.
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Adimaja

VIVA – Ketua Umum Ikatan Ahli Geologi Indonesia, Sukamandaru Prihatmoko mengatakan, wilayah Indonesia Bagian Timur khususnya di kawasan Papua masih memiliki kekayaan emas. 

INDEF: Ekosistem Hilirisasi Tembaga Indonesia Menunjukkan Perkembangan Positif dan Punya Nilai Strategi yang Signifikan

"Indonesia bagian timur sumber daya alamnya masih kaya. Untuk kandungan emas sendiri di Papua sebanyak 3.531 ton, sedangkan untuk tembaga sebanyak 42 juta ton," ucap Sukamandaru di Kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Senin, 17 September 2018.

Selain itu, Sukamandaru juga mengatakan bahwa kekayaan emas di Indonesia mencapai 7.311 ton. Ia juga mengatakan, setelah selama 40 tahun Freeport hadir di Indonesia, masih banyak sumber daya alam yang bisa diproduksi, khususnya di Papua.

Terdakwa Korupsi Tambang Ryan Susanto Divonis Bebas, Bagaimana Kasus Tata Niaga Timah Rp 271 Triliun?

"Kalau dari sisi kami keberadaan ahli geologi selama 40 tahun sangat mendukung pemahaman tektonik, dan dapat membuat konsep baru eksplorasi untuk mineral radio aktif dan lain-lain. Sumber daya alam ini dapat dikembangkan dari konsep selama 40 tahun ini," katanya.

Menariknya, Sukamandaru juga mengatakan jika kegiatan penambangan yang dilakukan Freeport pada periode 2014-2021 selain menggarap ladang Grasberg, mereka juga menemukan pertambangan di Dabera dan Soba. 

PAM Mineral Bagi-bagi Keuntungan Rp9 per Saham, Cek Jadwalnya!

Penemuan pertambangan ini diyakini akan menjadi indikasi potensi yang baik untuk masa depan Freeport.
 

Ilustrasi Pertambangan Batu Bara (Sumber Gambar : wallpaperbetter)

Riset INDEF: Indonesia Punya Momentum Strategis untuk Jadi Pemain Global dalam Hilirisasi Tembaga

Direktur Eksekutif INDEF menyebut Indonesia menempati posisi ke-10 dengan kepemilikan sekitar 3 persen dari total cadangan tembaga dunia, setara dengan 24.000 ton.

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024