Hore! Grab Food Sekarang Punya Tas Khusus untuk Antar Pesanan

Tas khusus Grab Food
Sumber :
  • Dok. VIVA/ Novina

VIVA – Layanan Grab Food telah diperluas di sejumlah kota dalam satu tahun terakhir. Setelah sebelumnya hanya terdapat di 13 kota, pada Desember 2018 lalu telah menjadi 178 kota.

Grab Indonesia Bagi-bagi Rp16 Miliar

Grab Food juga mencatat rata-rata pengantaran makanan tiap 29 menit. "Waktu pengantarannya adalah yang dibutuhkan dari orang memesan sampai mendapatkannya rata-rata hanya 29 menit. Terbukti faktor utama Grab Food menjadi pilihan populer masyarakat Indonesia," kata President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, Jakarta, Jumat, 29 Maret 2019.

Dia mengatakan, Grab selalu berusaha menjaga kualitas makanan dan minuman yang diantar. Untuk itu Grab Food menyediakan tas khusus untuk para mitra pengemudi. Tas ini bisa menjaga temperatur makanan dan minuman yang diantar. Serta memiliki tempat minuman sendiri.

Kolaborasi Pertama Head & Shoulders dan Grab Indonesia Lewat Kampanye "Kalem Pake Helm"

Selain itu, tas tersebut juga terhubung dengan motor pengemudi agar tidak mudah jatuh. Ada pula tempat khusus agar tas bisa diperbesar untuk mengangkut makanan dengan ukuran besar.

"Kualitas itu sangat penting. Bete enggak, kalau udah sampai makanannya, minuman dingin udah cair, pesan makanan hangat udah anyep atau terlalu dingin," kata dia.

Tingkatkan Efektivitas Penggunaan Biaya Operasional, BPJS Ketenagakerjaan Terima Penghargaan Grab

Saat ini, tas tersebut baru tersedia bagi 500 pengemudi Grab Food dengan top performance di wilayah Jabodetabek.

Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar mengatakan, Grab berusaha untuk mengembangkan ekosistem Grab Food. Mulai dari pelanggan, mitra, dan juga merchant.

"Menginginkan supaya pengantaran memiliki kualitas dan cukup andal, enggak asal-asalan. Bagaimana menu yang tersedia sesuai dengan apa yang di restoran," ujarnya. (mus)

Pengemudi ojek online Grab Indonesia.

Grab Ungkap 99 Persen Mitra Driver Tetap Layani Penumpang Meski Ada Demo

Grab Indonesia menyebut, sekitar 99,9 persen pengemudi Grab tetap berupaya membantu mobilitas dan pengantaran masyarakat di Jakarta.

img_title
VIVA.co.id
30 Agustus 2024