Kaya Raya dalam Waktu Singkat, Begini Caranya
- inmagine
VIVA – Kaya raya dalam waktu singkat, siapa yang tidak menginginkannya? Semua orang bermimpi untuk menjadi orang kaya dan tersohor seantero bumi. Akan tetapi hanya mereka yang beruntung bisa mewujudkan keinginan ini.
Banyak orang bilang, kekayaan yang dimiliki akan bertambah jika seseorang
memperbanyak perbuatan amal. Hal ini memang benar, tapi tidak semua orang melakukan hal demikian.
Jika Anda ingin kaya raya dalam waktu singkat, lakukan beberapa tips jitu di bawah ini, seperti dikutip dari Cermati.com, Selasa 28 November 2017:
1. Pintarlah mengelola keuangan
Mengelola keuangan menjadi keahlian yang tidak dimiliki setiap orang. Banyak orang di dunia ini malah kewalahan saat mengelola keuangan. Alhasil, setiap lembar uang yang dimiliki terbang begitu saja tanpa diketahui ke mana arahnya.
Jika ingin kaya, mulailah belajar untuk mengelola keuangan dengan baik. Tirulah sifat orang Tionghoa yang sangat bagus dalam mengelola uang. Mereka memilih bersikap pelit ketika membelanjakan uang. Mereka lebih berhati-hati dan teliti ketika membelanjakan uang agar tidak kebablasan.
2. Beli apa yang dibutuhkan bukan apa yang diinginkan
Belanja ini dan itu memang menyenangkan. Namun, tidak semua yang dibelanjakan merupakan kebutuhan. Benar, tidak? Banyak dari kita pergi belanja untuk memenuhi nafsu yang tertanam di dalam hati. Seusai berbelanja, barulah menyesal atas apa yang dibelinya.
Jika Anda ingin kaya dengan cepat, sebaiknya pilih barang apa saja yang dibutuhkan. Kalau perlu, buat catatan tentang barang apa yang dibutuhkan. Gunanya agar apa yang dibelanjakan sesuai dengan daftar, sehingga belanja untuk apa yang diinginkan dapat diminimalkan.
3. Sisihkan pendapatan untuk ditabung
Menabung merupakan langkah yang tepat untuk menambah kekayaan. Setiap kali gajian, usahakan untuk menyimpan 25 persen dari total gaji ke dalam bentuk tabungan.
Usahakan untuk menabung secara rutin setiap bulan. Semakin sering Anda menabung, semakin banyak pula jumlah yang terkumpul. Ingat, jangan pernah mengutak-atik uang di dalam tabungan.
4. Mengetahui target keuangan
Agar skill mengelola keuangan semakin meningkat, coba ketahui berapa target keuangan yang ingin Anda capai. Misalnya, 10–15 tahun ke depan. Target keuangan yang hendak dicapai akan membantu bijak dalam mengelola keuangan.
Adanya target keuangan yang ingin dicapai akan membuat lebih semangat dan termotivasi untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah. Keinginan untuk membelanjakan uang pun akan terkikis karena adanya target tersebut.
5. Bergabung pada instrumen investasi
Keinginan kaya raya dapat terwujud ketika seseorang bergabung pada produk investasi. ada beberapa jenis produk investasi yang dapat dijadikan pilihan. Misalnya, deposito, reksa dana, dan valuta asing atau valas.
Keuntungan yang diperoleh dari investasi jauh lebih besar ketimbang tabungan. Anak muda yang baru meniti karier sangat cocok untuk berinvestasi. Cukup dengan Rp100 ribu saja, Anda sudah bisa bergabung pada produk investasi.
6. Mengikuti program asuransi
Asuransi adalah pilihan yang pas sebagai bentuk proteksi diri. Apabila hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, Anda dapat menggunakan asuransi untuk membiayai peristiwa tersebut.
Jika Anda belum bergabung pada produk asuransi apa pun, sisihkan waktu untuk mengurus asuransi. Ada banyak jenis asuransi yang dapat dijadikan pilihan, seperti: asuransi kesehatan, pendidikan, jiwa, kendaraan, properti, dan perjalanan.
7. Menambah jumlah penghasilan
Memiliki satu pekerjaan saja tidaklah cukup jika ingin cepat kaya. Pendapatan yang didapatkan juga kurang optimal. Selagi masih muda, manfaatkan tenaga yang dimiliki untuk bekerja lebih lagi.
Anda bisa mencari pekerjaan sampingan untuk menambah jumlah penghasilan. Misalnya, berbisnis online, membuka kafe, atau menjadi penulis.
8. Belajar untuk hidup hemat
Hidup hemat adalah kunci utama kekayaan seseorang. Berapa pun besarnya penghasilan per bulan akan sia-sia jika seseorang tidak bisa berhemat. Hindari untuk membuang uang secara percuma, hindari juga bersikap terlalu konsumtif.
Daripada menghabiskan uang untuk nongkrong dan beli baju edisi terbaru, lebih sisihkan uang tersebut untuk ditabung atau diinvestasikan.