Dalam 10 Bulan Investasi ke China Cuma Tumbuh 7,3 Persen
- REUTERS/Jason Lee
VIVA – Pertumbuhan investasi langsung ke China tercatat hanya sebesar 7,3 persen selama 10 bulan terakhir. Hal tersebut ternyata jauh lebih rendah dari ekspektasi pasar yang telah disurvei sebelumnya.
Dilansir dari Reuters, pada Selasa 14 November 2017, sejumlah analis yang disurvei sebelumnya memperkirakan pertumbuhan investasi selama Januari-Oktober 2017 di China bisa mencapai 7,4 persen.
Sementara itu, jika dilihat lebih jauh sepanjang 10 bulan di 2017 ini, Data Biro Statistik China mencatat investasi swasta hanya tumbuh 5,8 persen atau turun dari sembilan bulan terakhir yang tumbuh hingga mencapai 6 persen.
Kemudian, untuk output industri tercatat tumbuh 6,2 persen pada Oktober, atau di bawah perkiraan analis yang memperkirakan ada kenaikan sebesar 6,3 persen, setelah meningkat 6,6 persen pada September.
Selain itu, untuk penjualan ritel tercatat tumbuh 10 persen pada Oktober, tapi masih lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan analis yang tumbuh 10,4 persen, setelah kenaikan 10,3 persen September.
Sedangkan Pemerintah China pada tahun ini tetap menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,5 persen pada 2017, atau diturunkan dari tahun sebelumnya sebesar 6,7 persen. Langkah ini dilakukan untuk tetap menjaga keberlanjutan ekonomi.
Saat ini, pertumbuhan ekonomi China masih ada di 6,9 persen pada kuartal III lalu, dan untuk mencapai target tersebut sejumlah penggerak pertumbuhan ekonomi mulai alami perlambatan seperti properti dan konstruksi.
Langkah tersebut diakui pemerintah China guna mendinginkan pasar perumahan yang terlalu agresif dilakukan dalam beberapa tahun terakhir dan mengurangi sejumlah polusi yang diakibatkan oleh industri. (one)