Wapres JK Sebut Nigeria Tujuan Investasi Perusahaan RI

Pertemuan Wapres RI dan Wapres Nigeria.
Sumber :
  • Fajar G M/VIVA.co.id

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan, perusahaan Indonesia bakal terus meningkatkan investasinya di Nigeria. Hal ini disampaikannya dalam pertemuan secara langsung dengan Wakil Presiden Nigeria Yemi Osinbajo di Jakarta.

Kantongi Investasi Rp295 Triliun usai Kunjungan 5 Negara, Prabowo Subianto: Alhamdulillah!

Dia mengatakan, Nigeria merupakan salah satu tujuan investasi perusahaan Indonesia. Iklim investasi di negara tersebut tergolong baik dibandingkan beberapa negara di kawasan Afrika.

"Pengusaha-pengusaha Indonesia, semua ingin meningkatkan kapasitas, karena Nigeria itu negara yang GDP (gross domestic product/produk domestik bruto)-nya tertinggi di Afrika," ujar JK usai pertemuan di Ruang VVIP Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, 24 Oktober 2017.

Daftar Proyek yang di-Groundbreaking Jokowi Hari Ini, Ada Murni Investor Asing

Dia menambahkan, hingga saat ini ada 17 perusahaan Indonesia yang melakukan investasi. Perusahaan-perusahaan itu antara lain bergerak di bidang makanan (Indofood), farmasi (Kalbe Farma), hingga pupuk (Indorama).

Nigeria, menurut dia, adalah pasar yang menjanjikan untuk perusahaan Indonesia berinvestasi. Apalagi jumlah penduduknya yang cukup besar, mencapai 186 juta jiwa.

Investor Asal China Akhirnya Garap Proyek di IKN, Rogoh Kocek Rp 500 Miliar

"Di Nigeria itu 17 perusahaan Indonesia investasi, dan semua berjalan baik," tutur Wapres.

Ilustrasi cadangan devisa, utang luar negeri, modal asing, dan devisa hasil ekspor.

Posisi Investasi Internasional Indonesia Naik Jadi US$274,0 Miliar di Kuartal III-2024

Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi Investasi Internasional (PII) Indonesia pada kuartal III-2024 sebesar US$274,0 miliar atau naik dibandingkan kuartal II-2024.

img_title
VIVA.co.id
4 Desember 2024