14-07-1789: Revolusi Prancis Meletus, Bastille Diserbu

Ilustrasi penjara Bastille
Sumber :
  • Wikipedia

VIVA.co.id – Pada hari ini, tepat pada tanggal 14 Juli 1789 silam, kaum revolusioner dan simpatisannya menyerbu penjara Bastille yang menjadi simbol tirani monarki pada saat itu. Penyerbuan dan kejatuhan Bastille kemudian dikenal sebagai tonggak berdirinya Revolusi Prancis.

Suporter Bola Israel Bikin Rusuh Lagi, Kali Ini Serang Tuan Rumah Prancis

Sejarah Revolusi Prancis juga menjadi momen terjungkalnya kekuasaan Raja Louis XVI dengan permaisurinya Marie Antoinette yang terkenal sangat boros, hedonis dan tak peduli akan kehidupan rakyatnya. Pada saat itu Prancis sampai mengalami bangkrut sementara rakyat kecil miskin dan kelaparan.

Louis XVI dan permaisurinya kemudian dijebloskan ke penjara. Pada tahun 1793, keduanya dihukum mati dengan guillotine.

Prancis Berang gara-gara Pegawai Penegak Hukumnya Ditahan Israel di Yerusalem

Dikutip dari lama History.com, tumbangnya monarki Bourbon menjadi awal dimulainya Republik Prancis yang juga membutuhkan proses tak mudah dan tak cepat. 

Setiap tahunnya, Revolusi Prancis dirayakan dengan sebutan Bastille Day dengan pawai di jalan-jalan Prancis dan dekorasi bernuansa biru, putih merah yang menggambarkan bendera Prancis "bleu, blanc et rouge".

5 Orang Luka-luka dalam Baku Tembak Geng Narkoba di Poitiers, Prancis
Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra.

Setelah Mary Jane, Menko Yusril: Prancis dan Australia Ajukan Permohonan Pemindahan Narapidana

Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa Prancis dan Australia mengajukan permohonan pemindahan napi

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024