Pilkada Bekasi, Vicky Prasetyo Belum Tersaingi

Vicky Prasetyo.
Sumber :
  • Shalli/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Pencalonan pembawa acara Vicky Prasetyo sebagai calon Wali Kota Bekasi periode 2018-2023, belum ada saingannya. Sebab, hingga tiga hari pendaftaran dibuka, tidak ada satu pun calon lain yang mengambil formulir. 

Vicky Prasetyo Kalah Telak di Pilkada Pemalang Berdasarkan Real Count Sementara KPU

"Sampai sekarang, baru Vicky saja yang mendaftar. Belum ada calon lain yang mengambil formulir sejak dibuka 17 Juni 2017 lalu," kata Ketua Komite Pemenangan Pemilu daerah, DPD PAN Kota Bekasi, Saiful Bachri, Selasa 20 Juni 2017.

Saiful mengakui, Vicky tidak mendaftar dari kader internal, melainkan dari unsur masyarakat. Namun, menurutnya, setiap orang berhak mendaftar, karena terbuka untuk umum. "Setiap warga negara berhak mendaftar sebagai calon wali kota, termasuk Vicky," katanya.

Vicky Prasetyo Kalah di Pilkada Pemalang 2024

Saiful masih optimistis akan ada yang mendaftar sebagai calon Wali Kota Bekasi, selain Vicky. Salah satunya kader internal seperti Lucky Hakim. "Setelah semuanya tercatat, akan dilakukan verifikasi persyaratan kepala daerah," ujarnya.

Vicky Prasetyo resmi ikut penjaringan calon Wali Kota Bekasi periode 2018-2023 melalui Partai Amanat Nasional Kota Bekasi. Mantan kekasih penyanyi dangdut Zaskia Gotik itu membawa program untuk Kota Bekasi, dengan cinta dan kasih sayang. Pria bernama asli Hendrianto itu terkenal dengan sejumlah ungkapan, seperti kontroversi hati, statusisasi.

Vicky Prasetyo Tegaskan Tak Ada Serangan Fajar, Netizen: Gak Cair Gak Nyoblos!

"Masalah pembangunan itu biar berjalan saja, teknologi itu berjalan dengan sendirinya. Jadi, sekarang untuk menyelesaikan konflik berkepanjangan adalah dengan cinta dan kasih sayang kepada masyarakat," kata Vicky, saat berada di Bekasi, Sabtu lalu. (asp)

Namun, perlu dicatat bahwa hasil quick count ini bukanlah hasil resmi dari Pilkada Jakarta 2024.

Update Hasil Quick Count Pilkada 2024, Ini Deretan Artis yang Menang dan Kalah

Pilkada 2024 menjadi salah satu momentum penting bagi masyarakat Indonesia, dengan pemungutan suara yang berlangsung serentak di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024