Riwayat Sakit Yana Zein
- VIVA.co.id/ Nuvola Gloria
VIVA.co.id – Kabar meninggalnya bintang sinetron Yana Zein, pukul 01.05, Kamis 1 Juni 2017 menjadi kabar yang mengeujutkan publik. Pihak keluarga Yana Zein bahkan tak menyangka, ibu dua anak yang baru saja tiba dari China, setelah menjalankan pengobatan beberapa waktu lalu, ternyata Yana Zein harus menghembuskan napas terakhirnya.
Sebelum dinyatakan koma, Rabu, 31 Mei 2017, Yana sempat terlihat lebih segar ketika kembali dari China. Ia bahkan optimis, penyakit kanker payudara yang dia derita akan sembuh 100 persen.
Namun, setelah berbicara di hadapan awak media dan pulang ke rumah, Minggu, 28 Mei 2017, tiba-tiba kondisi Yana drop. Bahkan pihak keluarga sempat membawanya ke dokter. Yana koma, hingga akhirnya meninggal dunia Kamis dini hari.
Seperti diketahui, 2016 lalu, pesinetron senior ini dinyatakan mengidap kanker payudara. Kondisi tubuh Yana bahkan mengenaskan dan dia harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Siloam, Tb Simatupang, Jakarta Selatan.
Yana pun sempat mengisahkan, awal mula sakitnya begitu singkat. Di usia kepala empat, Yana sempat bertahan menahan sakit tanpa pengobatan medis selama beberapa bulan.
Pada Desember 2016, Yana mengungkapkan, sekitar tahun 2015, dia merasakan ada benjolan di payudara. Namun dia berpikir hanya masuk angin biasa.
Yana pun mengabaikan gangguan itu, ia justru tetap sibuk bermain sinetron. Seiring berjalannya waktu, tanda-tanda mengerikan itu semakin terlihat. Benjolan tersebut ternyata bukan benjolan karena masuk angin, seperti yang dipikirkan sang aktris sebelumnya.
Di tengah perjalanan syuting, Yana merasa benjolan itu makin besar. Ia pun memilih berobat alternatif. Namun, ketika pekerjaan sedang dijalaninya, tiba-tiba Yana merasa, payudaranya seperti pecah.
Kondisi Drop
Kondisi Yana ketika itu langsung drop. Yana bahkan tak bisa membiayai sekolah anak-anaknya karena biaya pengobatannya begitu besar. Namun beruntung, Yana mendapatkan banyak bantuan dana. Bahkan yang lebih membahagiakan lagi, ia mendapatkan sponsor untuk berobat ke Guangzhou.
Setelah dipastikan oleh pihak dokter bahwa progres kesembuhannya telah mencapai 80 persen, aktris sekaligus pesinetron Yana Zein tak henti-hentinya mengucap syukur. Ia pulang ke Indonesia, 28 Mei 2017 dengan membawa kabar gembira itu. Empat bulan silam, kondisinya memburuk bahkan tampak lemah.
Kepulangannya usai menjalani perawatan di Guangzhou, China membuat khalayak kaget karena sekarang, ia tampak bugar dan tak terlihat sakit sama sekali. Yana bahagia menyambut bulan Ramadan, meski belum bisa berpuasa karena ada obat yang harus terus dikonsumsi.
Di China Yana menjalani berbagai terapi termasuk menjalani metode Chryoterapi. Namun, kesembuhannya ternyata sesaat. Yana kembali harus dilarikan ke rumah sakit setelah tiba dari China dan kondisinya drop saat tiba di rumah. Yana tak sadarkan diri sejak Selasa, 30 hingga meninggal dunia Kamis, 1 Juni dini hari. Yana Zein telah berpulang, meninggalkan dua putrinya. Selamat jalan Yana Zein.