Pengacara Atalarik Syah: Perceraian Ini Tak Masuk Akal
- Winda Yanti/ Vivanews
VIVA.co.id – Sidang cerai antara Atalarik Syah dan Tsania Marwa terus berlanjut. Bertempat di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, Selasa 30 Mei 2017, sidang mengagendakan jawaban dari tergugat. Dalam agenda itu, pihak Tsania mengajukan beberapa alasan bercerai.
Salah satu alasannya, rumah tangga Marwa dan Atalarik tak pernah bahagia. Pihak Atalarik mengajukan keberatan atas hal tersebut.
"Marwa menyatakan bahwa perkawinan ini tidak harmonis sejak hari pertama perkawinan, bahkan berpuncak pada tahun kelima pernikahan. Kita nyatakan, justru di tahun pertama pernikahan berlangsung dengan baik, harmonis," kata salah satu kuasa hukum Atalarik, Junaidi, saat diwawancara setelah sidang.
Pihak Atalarik menilai, Tsania melakukan kebohongan, karena rumah tangga tersebut tak pernah mengalami masalah berarti. Mereka menilai, selama lima tahun perkawainan, Atalarik dan Tsania banyak melewati masa indah.
"Justru, lima tahun pernikahan adalah masa-masa yang indah bagi mereka berdua. Misalnya 2017, Januari mereka mengadakan party keluarga besar Tsania dengan Atalarik, dan berlangsung di kediaman Marwa, berlangsung dengan baik, heboh, ceria," ujar Junaedi.
Sidang akan dilanjutkan pada 6 Juni 2017 dengan agenda replik. Pihak Atalarik pun masih berusaha mempertahankan rumah tangga.
"Tetapi, intinya dengan demikian kita menolak, bahwa perceraian ini tidak masuk akal. Oleh sebabnya, yang disarankan oleh hakim bahwa setiap saat penggugat dan tergugat ini berembuk kembali untuk menyelesaikan masalah, sehingga tidak perlu sampai bercerai," kata Junaedi. (asp)
Judul Tesis Tsania Marwa Bikin Haru, Isinya Ungkapan Hati yang Singgung Hak Asuh Anak
Perjuangan Tsania Marwa untuk mendapatkan hak asuh anak-anaknya dari mantan suaminya, Atalarik Syah, menjadi inspirasi bagi tesis magister yang ditulisnya.
