Operasi Pasar Ramadan, Jual Daging Harga Terjangkau
- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id – Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk menjaga stabilitas harga daging menyambut bulan ramadan dan Idul Fitri 2017, Bulog bekerja sama dengan Komite Daging Sapi (KDS) Jakarta dan PT. Suri Nusantara (Toko Daging Nusantara) akan melaksanakan Operasi Pasar Daging tahap pertama di lingkungan masyarakat Jatisampurna Bekasi dan sekitarnya pada hari ini Minggu 28 Mei 2017.Â
Rencananya operasi pasar ini akan dilakukan 2 hari menjelang bulan suci ramadan.
"Selama bulan puasa ini sampai mendekati Idul Fitri kami akan mengadakan operasi pasar daging untuk memengaruhi harga pasar sehingga dapat terjangkau masyarakat," ujar Diana Dewi Direktur Utama PT. Suri Nusantara.
Â
Lewat rilis yang diterima VIVA.co.id, Diana menjelaskan bahwa harga jual daging pada operasi pasar ini adalah untuk daging beku grade 2 dibanderol Rp65.000 per kilo, untuk grade 1 dibanderol Rp75.000 per kilo sedangkan khusus daging segar dibanderol hanya Rp90.000 per kilo.Â
Harga jual tersebut ada di bawah harga pasar yang ditetapkan pemerintah. Harga eceran tertinggi daging beku import, pemerintah mematok harga Rp80.000 per kilo, sedangkan harga daging segar di pasar tradisional ada pada angka Rp120.000 per kilo.Â
Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua Komite Daging Sapi Jakarta Sarman Simanjorang menyambut baik inisiatif PT. Suri Nusantara melakukan operasi pasar daging dengan harga yang terjangkau.Â
Jika importir daging lainnya melakukan kegiatan seperti ini tentu akan sangat membantu masyarakat di Jabodetabek dan dapat meredam terjadinya gejolak harga daging.Â
Seperti kita ketahui bahwa kebutuhan daging di Jakarta dalam kondisi normal mencapai 165 ton setiap hari atau setara dengan 700 ekor per hari.Â
"Saya selaku Ketua Komite Daging Sapi Jakarta Raya mengajak kepada para importir daging lainnya untuk dapat mengikuti jejak PT. Suri Nusantara melakukan operasi pasar daging dengan harga murah dan terjangkau," kata Sarman.
Sementara itu, Sarman mengharapkan bahwa Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan juga dapat memberikan perhatian khusus kepada perusahaan importir daging yang dengan sukarela mendukung program Pemerintah menjaga stabilisasi harga daging menjelang hari hari besar keagamaan.