Tips Asmara dari Ge Pamungkas: Pria Harus Sabar
- VIVA.co.id/Shintaloka Sicca
VIVA.co.id – Komika Ge Pamungkas bocorkan caranya untuk menjaga hubungan dengan kekasih. Menurutnya, yang seringkali memantik konflik dalam pacaran adalah perasaan tidak dimengerti.
Ge mengatakan sebetulnya sabar adalah kunci usaha dalam menjaga hubungan pacaran. Sabar dalam artian adalah tidak mencari kesalahan pasangan, dan menerima kenyataan bahwa ada di titik tertentu pasangan tidak saling memahami.
"Masalah hubungan pacaran kan biasanya ingin dimengerti. Ketika muncul masalah itu, seringkali kita memposisikan diri kita kalau kita di posisi pasangan kita. Lalu kita beranggapan, kita enggak akan berbuat keliru seperti yang pasangan kita lakukan kalau posisi kita seperti mereka," ujar Ge di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Senin, 22 Mei 2017.
Sikap demikian, menurutnya perlu sangat dihindari. Lantaran, hanya menimbulkan sikap saling menyalahkan dan masalah berkepanjangan. "Hindari itu, karena hanya akan menyalahkan. Sabar saja. Perlu tahu saja kalau memang di posisi itu dia enggak mengerti gue. Jangan cari-cari kesalahan pasangan," tuturnya.
Kemudian, ia melanjutkan bahwa pada dasarnya antara pria dan wanita tidak bisa saling mengerti 100 persen. "Pada dasarnya cewek enggak akan sepenuhnya mengerti cowok, dan begitu juga sebaliknya, cowok enggak akan sepenuhnya mengerti cewek," ucapnya.
Sementara itu, hubungan Ge dengan pacarnya Angie Ang diketahui memang masih awet dan keduanya telah berencana membawa hubungan tersebut ke jenjang pernikahan. "Kita rencana memang nikah. Kita siapain papan dahulu. Ini sedang ambil KPR (Kredit Perumahan Rakyat)," ungkapnya.
Ge mengaku saat berpacaran dengan Angie ada faktor yang berbeda yang membuat hubungan mereka serius. Menurutnya, Angie adalah seseorang yang dibutuhkannya, karena selalu membuatnya menjadi lebih baik. Walaupun dengan omelan.
"Enji itu ngeselin. Gue itu terkesan posisinya selalu salah. Gue butuh dia untuk ngarahin gue mengubah yang salah menjadi lebih baik. Hubungan kita seperti saling nyalah-nyalahin, tapi maksudnya agar di mata orang kita enggak lebih salah," katanya.