Film Indonesia Lagi-lagi Masuk Festival Bergengsi Cannes
- VIVA.co.id/Ichsan Suhendra
VIVA.co.id – Film Indonesia yang berjudul Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak masuk seleksi ke Quinzaine des réalisateurs (Directors' Fortnight) yang berlangsung paralel dengan Cannes Film Festival 2017. Marsha Timothy sebagai salah satu pemain ikut berbangga dengan prestasi tersebut.
"Saya dan teman-teman bahagia sekali, ternyata masuk selection untuk Directors' Fortnight di Cannes Film Festival, suatu kebanggan buat kami. Membanggakan untuk film Indonesia juga, ya cukup merasa bangga tergabung dalam produksi ini," kata Marsha, saat ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta, Jumat 12 Mei 2017.
Seluruh pemain, sutradara, dan produser tak menyangka bisa meraih prestasi tersebut. Mouly Surya, sang sutradara, awalnya hanya mengincar penonton yang lebih banyak, luas, dan beragam untuk didaftarkan ke festival film.
"Saya bikin film bukan untuk ngejar piala atau penghargaan. Tujuan saya ke festival, sebenarnya untuk mencari penonton yang lebih luas dan banyak. Karena, mungkin penonton lokal agak sulit menerima konten-konten yang saya tawarkan, tapi Marlina ini gampang kok, karena lebih naratif," kata Mouly.
Marlina memang bukan yang pertama film Indonesia yang tembus seleksi dalam rangkaian Festival Film Cannes. Sebelumnya ada Tjoet Nja’ Dhien (1988, Semaine de la Critique), Daun di Atas Bantal (1998, Un Certain Regard), dan Serambi (2006, Un Certain Regard)?.
Directors' Fortnight diadakan sejak 1969 pada Festival Film Cannes oleh Société des Réalisateurs de Films (Asosiasi Sutradara Film Perancis). Dari ajang tersebut, beberapa nama besar muncul ke permukaan, antara lain Werner Herzog, George Lucas, Martin Scorsese, Jim Jarmush, Michael Haneke, Spike Lee, Sofia Coppola, dan lainnya.