Ini Daftar Pemenang Hammersonic Awards 2017

Hammersonic Awards 2017
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA.co.id – Sebagai bagian dari gelaran akbar Magnitude Hammersonic 2017, Hammersonic Awards merupakan ajang penghargaan bagi para metalheads yang bertujuan untuk mengapresiasi pencapaian kreatif, kontribusi, dedikasi, dan kerja keras para musisi metal tanah air.

55 Band Metal Tampil Apik, Hammersonic 2024 Sukses Hibur Para Metalheads Indonesia

Dalam sesi pemberian penghargaan yang dilangsungkan di Farewell Stage Indoor tersebut, terdapat lima kategori di Hammersonic Awards tahun ini. Pembacaan pemenangnya dilakukan langsung oleh COO Revision Live Entertainment, Wendi Putranto, sebagai perwakilan dari pihak penyelenggara.

“Semoga para band atau musisi yang menjadi nominator atau bahkan yang mendapat piala Hammersonic Awards 2017 ini, karier musik cadasnya dapat berkembang lebih maju lagi. Tidak hanya di tanah air, tapi juga merambah ke mancanegara," ujar Wendi di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Minggu 7 Mei 2017.

Hammersonic After Party untuk Penggemar Metal yang Belum Move On

Untuk kategori, Soul of Steel Award yang merupakan penghargaan bagi band metal pendatang baru terbaik, pilihan dewan juri jatuh kepada band hard core asal Depok bernama Hurt’em, yang berhasil mengalahkan empat band pesaingnya yakni Ancient, Dunia, Kras, dan Paranoid Despire.

Sedangkan untuk kategori, Breakthrough of The Year, yang merupakan penghargaan untuk band dengan pencapaian terbesar tahun ini, dimenangkan oleh band death metal veteran asal Jakarta, SiksaKubur, yang mengungguli empat band pesaingnya seperti Deadsquad, Hellcrust, Jeruji, dan Revenge.

Sempat Tertunda 3 Tahun, Hammersonic 2023 Berhasil Obati Kerinduan Penggemar

Kategori Best Album of The Year jatuh pada album bertajuk III milik band grindcore asal Bandung, Rajasinga, yang mengungguli album Tyranation” dari Deadsquad, Condolence dari Hurt’em, Orkestrasi Kontra Senyap dari Taring, dan album Phobia dari Straightout.

Untuk kategori Best Metal Performance yang ditujukan bagi band dengan aksi panggung memukau terbaik, ternyata berhasil dimenangkan oleh band asal Bali bernama Rollfast, yang aksi panggungnya dinilai lebih baik dibanding Burgerkill, Deadsquad, Jasad atau bahkan Seringai.

Terakhir, untuk kategori penghargaan Lifetime Achievement Award, yang merupakan penghargaan bagi artis, musisi, dan tokoh, yang sekurang-kurangnya selama dua puluh tahun eksistensinya telah memberikan berbagai pencapaian, kontribusi, serta dedikasi yang besar bagi kemajuan dan perkembangan kancah music cadas di Indonesia, jatuh pada sosok almarhum Krisna J. Sadrach, yang dan wafat menjelang akhir tahun 2016 lalu.

Penghargaan untuk almarhum Krisna ini pun diterima oleh para personil Sucker Head, dan didedikasikan oleh mereka bagi Krisna dan para penikmat musik keras di Indonesia.

Almarhum Krisna J. Sadrach diketahui merupakan bassist dari unit metal Sucker Head, sekaligus sebagai salah satu founder yang ikut merumuskan gelaran acara festival Hammersonic empat tahun silam.

Bahkan, di industri musik tanah air, Krisna juga dikenal sebagai produser bertangan dingin, yang ikut berperan dalam menyukseskan band-band seperti Ungu, The Rain dan juga ST12.
 

Greenday akan ke Indonesia

Segera Konser di Indonesia, Ini Cerita Promotor Soal Green Day

Sebelum memutuskan untuk membawa Green Day, Ravel telah melakukan riset mendalam mengenai band yang telah berdiri sejak tahun 1986 itu.

img_title
VIVA.co.id
15 Agustus 2024