Tak Terpengaruh Tragedi Paris, Bursa Asia Menghijau

Bursa Jepang
Sumber :
  • CNBC

VIVA.co.id – Bursa saham Asia sebagian besar dibuka lebih tinggi pada perdagangan Jumat 21 April 2017, mengikuti bursa Wall Street yang ditutup menguat, meski di tengah kehati-hatian atas dugaan penembakan di Prancis menjelang putaran pertama pemilihan presiden. 

Bursa Asia Bervariasi Menyusul Penguatan Saham Wall Street, Investor Masih Tunggu Ini

Dilansir dari CNBC, indeks acuan Jepang Nikkei 225 naik 0,75 persen. Sementara Kospi melonjak 0,81 persen lebih tinggi dan ASX 200 Australia naik 0,58 persen.

Seorang polisi tewas dan dua lainnya cedera setelah seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke pusat kota Paris pada Kamis malam. “Ktidakpastian politik masih akan berulang di Eropa," kata Analis Riset FXTM Lukman Otunuga.

Saham-saham di Asia Pasifik Menguat, Terdorong Wall Street

Investor juga fokus pada komentar baru dari Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin yang mengatakan bahwa rencana reformasi pajak dapat segera diresmikan

Indeks Hang Seng menguat 0,5 persen namun pasar China daratan diperdagangkan lebih rendah.  Shanghai Composite turun 0,14 persen sementara Shenzhen Composite turun 0,065 persen.

Tak Jelasnya Reformasi Pajak AS, Ikut Lemahkan Saham di Asia

Saham Samsung Electronics naik 2,43 persen menjelang peluncuran smartphone Galaxy S8 barunya di AS dan Korea Selatan.  Di sisi ekonomi, Hong Kong melaporkan inflasi dan data pengangguran pukul 16.30 waktu Hong Kong. 
 

Wisata di Jepang

Bursa Asia Kinclong Usai The Fed Pangkas Suku Bunga, Indeks Jepang Pimpin Kenaikan

Bursa Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada pembukaan perdagangan bursa pada Kamis, 19 September 2024. Sikap investor merespons keputusan pemangkasan suku bunga The Fed.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024