13-4-1918: Jerman Rebut Finlandia dari Rusia
- en.wikipedia.org
VIVA.co.id – Pada 99 tahun silam, Angkatan Bersenjata Jerman merebut Helsinki, Ibu Kota Finlandia, dari tangan Tentara Merah (Red Guard), yaitu pasukan Finlandia dukungan Kaum Bolshevik Rusia.
Hal ini merupakan bagian dari dukungan Jerman terhadap Finlandia dan pemerintahan parlementer yang baru.
Menurut situs History, Finlandia yang berada di bawah kendali Rusia sejak 1809 mengambil kesempatan dari pergolakan di Rusia pada 1917 untuk menyatakan kemerdekaan pada Desember tahun itu.
Namun, konflik pecah antara kelompok radikal Finlandia dengan kelompok antisosialis di dalam tubuh pemerintahan.
Pada akhir Januari 1918, kelompok Red Guard (radikal sosialis) meluncurkan pemberontakan, meneror dan membunuh warga sipil dalam upaya mereka untuk memicu revolusi.
Perjuangan itu harus dijalani oleh pasukan pemerintah (dikenal dengan nama Whites) di bawah Komandan Baron Karl Gustav Mannerheim yang berusaha untuk mengusir Red Guard dari Finlandia.
Melihat pergolakan di Finlandia, Jerman akhirnya mengirim pasukan atas perintah Kaisar Wilhelm II dan mendarat di Finlandia untuk membantu tentara Whites. Sepuluh hari kemudian, Jerman menguasai Helsinki bersama Mannerheim dan pasukannya sebanyak 16 ribu personel.
Kemenangan besar ini kemudian dicapai Jerman dan Finlandia pada 7 Mei 1918, yang juga berarti mengakhiri Perang Sipil Finlandia. (ren)