Lima Perusahaan ini Beri Karyawan Mereka Tunjangan Berlibur

Ilustrasi berlibur di pantai
Sumber :

VIVA.co.id – Jika Anda selalu berada di kantor dan tidak pernah mengambil waktu liburan, serta tidak peduli seberapa murah hatinya kebijakan yang dimiliki oleh perusahaan Anda, maka Anda mungkin telah menjadi seorang karyawan yang sangat gila dengan kerja.

Dilansir dari Business Insider, pada Rabu 12 April 2017, banyak perusahaan tertentu memang telah membuat karyawannya menjadi gila untuk bekerja. Tapi, ada beberapa tempat yang justru membuat karyawannya produktif dalam bekerja, salah satunya dengan membayarkan karyawan mereka untuk pergi berlibur.

Sejumlah perusahaan tersebut memang dengan sengaja membuat kebijakan itu dengan menyisihkan anggaran mereka untuk berikan karyawan waktu berlibur. Dengan demikian, karyawan tersebut tidak stres dalam bekerja. Adapun perusahaan yang terapkan hal tersebut yaitu:

1. Basecamp

Perusahaan pengembangan web Basecamp telah membayar liburan karyawannya selama tujuh tahun terakhir. Dan setiap tahun perusahaan menempatkan bersama-sama 16 daftar paket liburan bagi karyawan yang telah melewati masa bekerja selama satu tahun . 

CEO dari Basecamp, Jason Fried, mengatakan perusahaan menetapkan biaya perjalanan liburan bagi karyawan berkisar US$4.000-US$5.000 atau setara Rp53,2 juta-Rp66,6 juta per orang. Dana tersebut dapat digunakan secara pribadi maupun dengan pasangan masing-masing.

2. SteelHouse

Perusahaan pemasaran dan periklanan SteelHouse mulai praktikkan pembayaran biaya liburan karyawan sejak 2011 yaitu sebesar US$2.000 atau setara Rp26,6 juta setahun. CEO SteelHouse, Mark Douglas, mengatakan kebijakan itu bukan keputusan yang sulit bagi perusahaan, sebab ini adalah berdasarkan kepercayaan dan ambisi untuk meningkatkan usaha.

3. BambooHR

Studi: Mengistirahatkan Otak 5 Menit di Sela-sela Kerja Mampu Tingkatkan Produktivitas

Perusahaan perangkat lunak BambooHR memberikan karyawannya biaya liburan selama enam bulan untuk bisa pergi kemana pun di dunia. BambooHR memberikan sebesar US$2.000 per orang. Langkah ini dilakukan agar para pekerjanya lebih produktif dalam bekerja.

4. G Adventures

Menaker: Hubungan Industrial yang Harmonis Tingkatkan Produktivas Kerja

Perusahaan travel G Adventures menawarkan karyawannya yang sudah setahun bekerja untuk mengambil salah satu dari 700 tour di seluruh dunia secara gratis setiap tahun. 

5. FullContact

Senam Bareng Ibu-ibu di Lapangan Banteng, Menaker: Tingkatkan Produktivitas Kerja

FullContact, sebuah perusahaan manajemen konten, mulai memberikan karyawannya biaya liburan sebesar US$7.500 atau setara Rp99,9 juta dalam setahun. Tunjangan itu telah diberlakukan pada tahun 2012.

CEO FullContact, Bart Lorang, mengatakan karyawan harus memenuhi tiga kriteria untuk mendapatkan uang tersebut yaitu mereka harus benar-benar pergi berlibur dan tidak bekerja saat di perjalanan. Uang saku itu harus dipakai dalam 15 hari liburan pada semua karyawan yang berhak. (ren)

Ilustrasi bos toxic

Toxic Workplace? Selamatkan Dirimu dengan Tips Ini!

apa itu dan seperti apa Lingkungan kerja toxic,Artikel ini akan membahas ciri-ciri lingkungan kerja toxic dan cara menghadapinya....

img_title
VIVA.co.id
3 Oktober 2024